Salin Artikel

Tinjau Persiapan Puncak Perayaan Bulan Bung Karno di GBK, Puan: 90 Persen Berjalan Baik

Di sela-sela meninjau lokasi acara, Puan mengatakan, persiapan yang dilakukan PDI-P sudah hampir paripurna. Sebab, persiapan sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu.

"Akhirnya, Alhamdulillah kurang lebih 90 persen ya, Pak Sekjen, sudah berjalan dengan baik," kata Puan di SUGBK, Jakarta, Kamis (22/6/2023).

Puan mengungkapkan, kini panitia acara tengah menyelesaikan beragam persiapan, di antaranya gladi kotor.

Untuk diketahui, gladi kotor acara dilaksanakan hari Kamis ini. Sementara, gladi bersih bakal dilakukan Jumat besok.

"Dan semoga pada tanggal 24 mulai pagi hari sampai menjelang magrib semua acara yang akan diselenggarakan dalam rangka Bulan Bung Karno plus konsolidasi struktur, relawan, simpatisan, dan semua yang terkait dengan PDI Perjuangan bisa berjalan dengan baik dan lancar," ujar Puan.

Ketua DPR RI ini mengatakan, meski acara ini adalah konsolidasi partai, PDI-P turut mengundang partai politik (parpol) lain.

Puan menyebut sejumlah ketua umum partai politik bakal hadir, yakni Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono.

"Dari PPP sudah pasti Insya Allah hadir. Perindo Insya Allah akan hadir ya. Kemudian, Hanura. Yang lain-lain, kami masih dalam konfirmasi, namun Insya Allah besok sudah ada kepastian kira-kira yang bersangkutan bisa hadir atau tidak," kata Puan.

Sebagai informasi, Puan didampingi oleh Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto, politikus PDI-P Aria Bima dan Ketua Panitia Bulan Bung Karno sekaligus Rano Karno dalam meninjau persiapan acara

Adapun tema puncak Bulan Bung Karno 2023 adalah "Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya".

https://nasional.kompas.com/read/2023/06/22/19112391/tinjau-persiapan-puncak-perayaan-bulan-bung-karno-di-gbk-puan-90-persen

Terkini Lainnya

Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Nasional
Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Nasional
Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke