Salin Artikel

Hujan Es di Madinah, Warga Antusias dan Penerbangan Dialihkan ke Jeddah

MADINAH, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda Madinah Al Munawwarah, tak terkecuali Masjid Nabawi. Sebelumnya, cuaca di Madinah panas mencapai 40 derajat celsius.

Hujan mulai mengguyur Madinah pada Rabu (24/5/2023) sore. Hujan turun ketika jemaah haji asal embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) dan jemaah dari Pakistan baru keluar dari ruang pemeriksaan imigrasi.

Sehari berselang, Kamis (25/5/2023) sore hingga malam, hujan kembali mengguyur, tak terkecuali di Masjid Nabawi.

Guyuran hujan disertai angin yang bercampur debu ini membuat para jemaah yang berada di pelataran Masjid Nabawi berlari ke arah masjid.

Awalnya hujan rintik seperti biasa, dan kemudian berubah deras disertai jatuhnya butiran es. Angin kencang juga masih bertiup. Situasi itu tidak berlangsung lama, tidak sampai satu jam.

Setelah hujan reda, warga setempat terlihat antusias bermain air, terutama anak-anak. Mereka berlarian di sekitaran pelataran Masjid Nabawi sambil bermain air.

Akibat hujan tersebut, dua penerbangan jemaah haji Indonesia yang seharusnya mendarat di Bandara Muhamad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, dialihkan (flight diverterd) ke Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi.

Dua penerbangan yang mengangkut 753 jemaah haji tersebut seharusnya mendarat pukul 17.00 hingga 18.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Pesawat pertama dengan nomor penerbangan GA 6202 berangkat dari embarkasi Bandara Adi Sumarmo Solo (SOC), Jawa Tengah. Pesawat kedua adalah GA 7035 yang membawa jemaah dari embarkasi Jakarta-Bekasi.

Dalam penerbangan, istilah flight diverted diartikan sebagai pengalihan penerbangan ke bandara terdekat dari bandara tujuan. Penyebabnya bisa bermacam-macam dan salah satunya adalah karena cuaca yang tidak memungkinkan untuk mendarat.

Pilot akan berkomunikasi dengan pihak air traffic control (ATC) bandara yang seharusnya didarati, sebelum mendapat status cleared untuk mendarat di bandara alternatif.

"Hujan mengguyur saat jemaah haji Embarkasi Jakarta–Bekasi (JKS) dan jemaah haji dari Pakistan, keluar dari imigrasi,” ujar petugas PPIH Arab Saudi, Abdul Manan, yang juga mukimin di Arab Saudi.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/26/11303151/hujan-es-di-madinah-warga-antusias-dan-penerbangan-dialihkan-ke-jeddah

Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke