Salin Artikel

Kasus Diduga Gagal Ginjal Akut Muncul di Sukabumi, Kemensos Bantu Rujuk ke RSCM

Rujukan ini dilakukan mengingat balita itu belum terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.

Akibat belum terdaftar, orangtuanya terpaksa tidak meneruskan pengobatan. Aileen sempat dibawa pulang dari rumah sakit akibat tidak bisa membayar biaya.

Kepala Sentra Phala Martha Cup Santo mengatakan, semula, pihaknya membawa Aileen untuk mendapat penanganan awal di RSUD Indramayu.

Namun, untuk mendapatkan perawatan yang lebih komprehensif, Kemensos langsung merujuk Aileen ke RSCM pada tanggal 16 Februari.

“Aileen belum terdaftar sebagai penerima BPJS. Namun tetap kami bawa ke RS, sambil diurus BPJS-nya,” kata Cup Santo dalam siaran pers, Senin (20/2/2023).

Cup memastikan, seluruh biaya operasional ditanggung langsung oleh Kemensos.

“Untuk operasional ditanggung oleh Kemensos. Kami juga berkoordinasi dengan Sentra Handayani untuk tempat tinggal selama di Jakarta. Jadi keluarganya bisa gantian jaga dan istirahat di sentra,” tutur Cup.

Selain memfasilitasi pengobatan Aileen, Kemensos memberikan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) berupa bahan pokok, alat kebersihan diri, dan nutrisi tambahan bagi Aileen.

Orangtua Aileen juga mendapatkan bantuan seperti kasur dan selimut yang bisa dipakai saat berjaga di rumah sakit.

Di sisi lain, kondisi ginjal akut pada Aileen juga telah dilaporkan kepada Kementerian Kesehatan dan Bareskrim Polri, mengingat kasus ini marak terjadi setelah tidak ada kasus sejak awal Desember tahun 2022.

Cup menyebut, Kemensos sudah mendiskusikan untuk menyelidiki obat sirup yang digunakan Aileen.

“Kami sudah diskusikan dengan Kemenkes dan Bareskrim untuk penyelidikan obat sirup yang diminum Aileen. Kemenkes juga sudah datang ke kontarakan orangtua Aileen yang di Cirebon untuk mengambil sampel obat dan makanan,” ujar Cup.

Tak ada masalah kesehatan

Ibu kandung Aileen, Tri Indriani (33) menyatakan, anaknya tidak memiliki masalah kesehatan sebelum mengalami gagal ginjal akut. Aileen lahir normal dengan berat badan 2,7 kilogram.

Bahkan, selama mengandung, Tri rutin memeriksa kandungannya ke bidan.

Saat sang buah hati sakit, Tri hampir menyerah melihat kondisi putrinya yang tak kunjung sembuh.

Aileen kemudian didiagnosis mengalami gagal ginjal akut progresif.

"Sudah pasrah. Karena melihat kondisi dedek (Aileen) di rumah sakit sebelumnya itu semakin memburuk karena tidak ada kejelasan kapan mau dibawa ke RS rujukan," ujar Tri.

Dengan adanya bantuan yang datang, ia sedikit lega. Anak keduanya yang berusia tiga tahun itu kini sudah mendapat perawatan intensif di RSCM.

Perlahan-lahan, kondisi Aileen menunjukkan kemajuan. Aileen sempat dirawat di Ruang PICU (Pediatric Intensive Care Unit) selama 3 hari setelah menjalani cuci darah, tetapi pada hari minggu (19/2/2023 sudah dipindahkan ke ruang perawatan.

“Jujur saya tidak pernah menyangka bakal dapat bantuan seperti ini. Alhamdulillah pertolongan Allah datang di waktu yang tepat. Saya bertemu dengan bapak ibu dari Sentra Phala Martha Sukabumi," ucap Tri.

https://nasional.kompas.com/read/2023/02/20/11475981/kasus-diduga-gagal-ginjal-akut-muncul-di-sukabumi-kemensos-bantu-rujuk-ke

Terkini Lainnya

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke