Salin Artikel

Vaksinasi Polio di Aceh Rendah, Kemenkes: Ibu-ibu Takut Anaknya Kena KIPI

Hal ini terjadi karena beberapa alasan, salah satunya karena banyak orang tua yang takut anaknya terkena Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, hal ini diketahui usai pihaknya melakukan survei cepat kepada 30 rumah tangga (RT).

"Kenapa ibu-ibu rendah bawa anak untuk divaksin? Yang nomor satu takut kena KIPI. Itu (sekitar) 12 (rumah tangga) kalau tidak salah dari 30 yang menyatakan," kata Maxi dalam konferensi pers secara daring di Jakarta, Sabtu (19/11/2022).

Maxi menuturkan, mayoritas orang tua yang ditemui atau 25 rumah tangga dengan 30 anak menyatakan tidak pernah mengakses vaksinasi inactive polio vaccine/IPV. Pun akses untuk vaksin oral polio vaccine/OPV masih sangat rendah.

Selain masalah KIPI, masih banyak pula orang tua yang belum mengerti pentingnya vaksin polio untuk anak.

"(Ada juga karena) adat di sana, suaminya enggak mau kasih sebelum turun tanah, itunya (kakinya) belum jalan, itu enggak boleh. Kemudian yang lain lagi ada masalah keyakinan. Takut sakit, takut panas," ucapnya.

Alasan-alasan tersebut lantas membuat vaksinasi polio rendah. Di Aceh, cakupan vaksinasi polio sudah sejak 4 tahun terakhir dari 2019-2022.

Khusus OPV, terjadi kecenderungan makin banyak daerah yang menurun atau berada dalam kategori merah dari tahun ke tahun.

"Itu kalau kita lihat di Aceh 4 tahun berturut-turut OPV (dosis) 1-4 kecenderungan terjadi makin banyak kabupaten/kota yang merah, apalagi untuk IPV justru memang hampir semua enggak jalan di Aceh," sebut Maxi.

"Ini 4 tahun terakhir dan kalau kita potret sejak 2013 kecenderungannya turun. Di 2022 kecenderungan mudah-mudahan mulai naik. Peran Bupati mulai ada tanda-tanda untuk naik," sambung Maxi.

Sebagai informasi, terdapat satu kasus KLB di Pidie, Aceh pada eorang anak berusia 7 tahun.

Anak tersebut terserang virus polio tipe 2 berdasar hasil sampel yang diterima Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan BKPK) dan hasil PCR.

Direktur Pasca Sarjana Universitas Yarsi, Tjandra Yoga Aditama mengatakan, sebelum kasus polio di Aceh, kejadian serupa pernah terjadi di Papua, dan bahkan masuk dalam "Disease Outbreak News (DONs)" WHO pada 27 Februari 2019.

Pada saat itu ada dua kasus terinfeksi circulating vaccine-derived poliovirus type 1 (cVDPV1) di Papua yang kedua virusnya berhubungan secara genetik (genetically-linked VDPV1 viruses).

Kasus pertama anak dengan kelumpuhan jenis acute flaccid paralysis (AFP) yang bermula pada 27 November 2018, dan kasus kedua adalah anak lain yang sehat tapi kontak di masyarakat (healthy community contact) di mana pada tinjanya ternyata positif VDPV. Lokasi tinggal kasus kedua adalah di desa terpencil berjarak 3-4 km dari kasus pertama.

"Tentu sekarang harus dilakukan upaya maksimal agar kasus di Aceh tidaklah merebak luas, dan kita sudah punya pengalaman panjang untuk mengendalikan polio di Indonesia," ucap Tjandra.

https://nasional.kompas.com/read/2022/11/19/15334621/vaksinasi-polio-di-aceh-rendah-kemenkes-ibu-ibu-takut-anaknya-kena-kipi

Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke