Salin Artikel

Usung Anies, Nasdem Dinilai Patahkan Isu Pemilu 2024 "Settingan"

Pasalnya, ada anggapan Anies merupakan figur capres yang tak diinginkan Presiden Joko Widodo.

Sedangkan Nasdem merupakan salah satu partai politik (parpol) koalisi pemerintah.

“Karena Nasdem sedang didalam pemerintahan Pak Jokowi, satu-satunya partai yang dengan tegas mengumumkan capresnya, dan calonnya itu Anies Baswedan,” tutur Hanta dalam acara Gaspol! di YouTube Kompas.com, Selasa (8/11/2022).

“Bukan Ganjar Pranowo, bukan Prabowo Subianto, yang sebagian orang mengatakan berjarak dengan Pak Jokowi,” sebut dia.

Namun, menurutnya, langkah Nasdem perlu diapresiasi ketika sebagian publik meragukan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang adil.

Ada keraguan Pilpres mendatang hanya akan diisi oleh beberapa capres pilihan Jokowi.

“Karena orang mengatakan bahwa nanti (Pilpres) kita tidak ada calon yang dianggap betul-betul berkompetisi, dianggap semua orangnya Presiden,ini sudah disiapkan,” ungkapnya.

Kekhawatiran publik itu, lanjut Hanta, justru dijawab oleh Nasdem yang mendorong Anies menjadi kontestan perebutan kursi RI-1.

Ia menilai keputusan Nasdem merupakan upaya untuk menghadirkan kontestasi politik dan demokrasi yang sehat.

Apalagi, Nasdem tengah melakukan penjajakan koalisi bersama dua parpol oposisi pemerintah yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat.

“Kalau semua gabung pemerintahan yang diluar hanya Demokrat dan PKS, ini kan (presidential threshold) enggak cukup, lalu apa yang terjadi?” ujarnya.

“Mereka rapat, partai-partai ini (menentukan) satu calon tunggal atau dua calon tunggal yang sudah disiapkan,” imbuh Hanta.

Diketahui Anies telah ditetapkan sebagai capres oleh Partai Nasdem pada 3 Oktober 2022.

Setelah pendeklarasian itu Nasdem mendapatkan beberapa tekanan politik baik dari internal maupun eksternal.

Di internal, sejumlah kader memilih mengundurkan diri karena tak setuju dengan keputusan pengusungan Anies.

Sedangkan dari pihak eksternal, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto sempat menyampaikan secara tersirat bahwa Nasdem bakal keluar dari koalisi pemerintah.

https://nasional.kompas.com/read/2022/11/09/05090071/usung-anies-nasdem-dinilai-patahkan-isu-pemilu-2024-settingan-

Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke