Adapun survei ini diselenggarakan pada 24 September-7 Oktober 2022 secara tatap muka. Survei sudah diselenggarakan sejak Oktober 2019.
Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode penculikan sistematis bertingkat di 34 provinsi.
Dengan menggunakan metode ini, survei berada di tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian sebesar kurang lebih 2,8 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.
Pada survei kali ini, Litbang Kompas membagi tren pilihan partai politik menjadi dua bagian, yakni partai papan atas dan partai papan menengah dan bawah.
Partai papan atas diisi oleh PDI-P, Gerindra, Golkar, dan Demokrat.
Sementara partai papan bawah diisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Nasdem, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Menariknya, posisi ketiga kini bukan diisi oleh Partai Golkar lagi. Demokrat menjadi partai yang menyalip Golkar.
Demokrat bertengger di posisi tiga dengan suara mencapai 14 persen. Golkar berada persis di bawah Demokrat, dengan pemilih 7,9 persen.
Selanjutnya, di level partai papan menengah dan bawah, ada PKS yang berada di posisi paling atas dengan 6,3 persen.
Lalu, PKS disusul oleh PKB dengan 5,6 persen. Selain itu, 4,3 persen memilih Partai Nasdem.
Sementara itu, PAN dan PPP menempati posisi terbawah. PAN mengantongi suara 3,1 persen, PPP berada di posisi paling buncit, yakni 1,7 persen.
https://nasional.kompas.com/read/2022/10/25/13072321/survei-litbang-kompas-demokrat-salip-golkar-pdi-p-tetap-teratas