Koordinator Nasional Go-Anies Sirajuddin Abdul Wahab menyatakan, meski anggota Go-Anies didominasi oleh Partai Golkar, kelompok tersebut tidak ada kaitannya dengan Golkar.
"Kami ini kan memang berangkat daripada kader Golkar tapi dalam konteks Go-Anies ya tidak ada kaitannya dengan Partai Golkar, jadi kebetulan saja memang bahwa kami ini adalah Partai Golkar," kata Sirajuddin saat dihubungi, Senin (24/10/2022).
Sirajuddin mengatakan, kader-kader Golkar yang bergabung dalam Go-Anies pun kini sudah tidak lagi duduk di struktur kepengurusan partai berlambang pohon beringin tersebut.
Sirajuddin menegaskan, kelompok relawan yang ia bentuk itu sama sekali tidak membawa identitas Golkar, baik nama maupun lambang Golkar.
Menurut dia, hanya kebetulan saja bahwa Go-Anies dan Golkar memiliki identitas warga yang sama yakni kuning.
"Kebetulan saja bahwa Golkar itu warnanya kuning, Go-Anies juga warnanya kuning, enggak bisa Golkar mengeklaim dirinya bahwa kuning itu adalah satu-satunya milik Partai Golkar di republik ini," ujar Sirajuddin.
Ia pun menjelaskan, alasannya membentuk Go-Anies karena berkaca dari hasil survei sejumlah lembaga yang menunjukkan bahwa banyak pemilih Golkar maupun partai politik lainnya yang mendukung Anies.
"Pemilih-pemilih partai itu condong memilih Anies dalam konteks memilih presiden ya kami coba mewadahilah aspirasi itu. Toh dalam konteks memilih, itu kan hak konstitusional setiap orang warga negara," kata dia.
Sirajuddin menambahkan, ia juga menilai Anies memiliki rekam jejak yang baik selama memimpin DKI Jakarta selama 5 tahun terakhir.
Seperti diketahui, Anies telah dideklarasikan sebagai calon presiden oleh Partai Nasdem.
Sementara itu, Partai Golkar telah menetapkan ketua umumnya, Airlangga Hartarto, sebagai calon presiden berdasarkan hasil musyawarah nasional dam rapat pimpinan nasional.
https://nasional.kompas.com/read/2022/10/24/15550391/kader-golkar-deklarasikan-kelompok-relawan-go-anies