Salin Artikel

Pendaftaran Resmi Ditutup, 40 Parpol Daftar Jadi Peserta Pemilu 2024 ke KPU

Pukul 23.59, seluruh komisioner termasuk Ketua KPU Hasyim Asy'ari melakukan seremoni penutupan pendaftaran.

"Pada hari ini, 14 Agustus 2022 bertepatan dengan jam 23.59 adalah batas akhir pendaftaran partai politik, maka dengan demikian kami menyatakan pendaftaran partai politik calon peserta pemilu 2024 dinyatakan ditutup," ucap Hasyim.

Total, ada 43 partai pemegang akun Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) KPU RI.

Tiga partai yang tak mendaftarkan diri adalah Partai Rakyat, Partai Mahasiswa, dan Partai Damai Sejahtera Pembaharuan.

KPU belum mengumumkan parpol yang lolos ke tahapan selanjjutnya, yakni tahapan verifikasi administrasi. 

Berikut daftar 40 partai yang resmi mendaftar ke KPU RI selama pendaftaran dibuka 2 pekan sejak Senin (1/8/2022):

  • Partai Golongan Karya (Golkar)
  • Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
  • Partai Bulan Bintang (PBB)
  • Partai Demokrat
  • Partai Nasional Demokrat (Nasdem)
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
  • Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
  • PKP
  • Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora)
  • Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)
  • Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
  • Partai Republikku Indonesia
  • Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
  • Partai Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
  • Partai Amanat Nasional (PAN)
  • Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
  • Partai Demokrasi Rakyat Indonesia (PDRI)
  • Partai Persatuan Indonesia (Perindo)
  • Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda)
  • Partai Reformasi
  • Partai Rakyat Adil Makmur (Prima)
  • Partai Negeri Daulat Indonesia (Pandai)
  • Partai Kedaulatan Rakyat
  • Partai Buruh
  • Partai Republik
  • Partai Ummat
  • Partai Beringin Karya (Berkarya)
  • Partai Indonesia Bangkit Bersatu
  • Partai Swara Rakyat Indonesia (Parsindo)
  • Partai Pelita
  • Partai Kongres

Parpol mendaftar di hari terakhir, Minggu (14/8/2022) hingga pukul 23.59 WIB:

  • Partai Karya Republik
  • Partai Pandu Bangsa
  • Partai Bhinneka Indonesia
  • Partai Masyumi
  • Partai Republik Satu
  • Partai Damai Kasih Bangsa
  • Partai Pemersatu Bangsa.
  • Partai Pergerakan Kebangkitan Desa (Perkasa)
  • Partai Kedaulatan

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/15/02053551/pendaftaran-resmi-ditutup-40-parpol-daftar-jadi-peserta-pemilu-2024-ke-kpu

Terkini Lainnya

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke