Salin Artikel

Tanggal 1 April Hari Memperingati Apa?

KOMPAS.com – Tanggal 1 April 2022 jatuh pada hari Jumat. Tanggal ini diperingati sebagai Hari April Mop.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 1 April 2022.

Hari Bank Dunia

Tanggal 1 April diperingati sebagai Hari Bank Dunia.

Dibuatnya hari ini bertujuan untuk merayakan lahirnya bank dunia pada tahun 1944 dengan nama Internasional Bank for Reconstruction and Development (IBRD).

Awalnya, bank dunia dibentuk dengan tujuan untuk memberi pendanaan kepada negara-negara yang mengalami kerugian akibat Perang Dunia II.

Hari Republik Islam Iran

Di Iran, tanggal 1 April diperingati sebagai Hari Republik Islam Iran. Hari ini dibuat untuk menghormati hasil referendum nasional pada 30 Maret 1979.

Referendum yang diikuti sekitar 12 juta dari 18,7 juta rakyat Iran ini menunjukkan bahwa hampir seratus persen pemilih memberikan persetujuannya untuk republik Islam.

Mereka tidak ingin lagi berada di bawah monarki Iran yang dipimpin Shah Mohammed Reza Pahlevi karena dianggap terlalu liberal.

Monarki Iran yang sudah bertahan sekitar 2.500 tahun pun dinilai sarat korupsi dan sebagian keluarga kerajaan hidup mewah.

Pemimpin spiritual Iran, Ayatollah Ruhollah Khomeini, yang kembali dari pengasingan kemudian mengadakan referendum.

Dari hasil referendum ini, Ayatollah Ruhollah Khomeini mendekritkan 1 April sebagai Hari Republik Islam Iran dan menjadikannya hari libur nasional.

April Fool’s Day

April Fool’s Day atau April Mop dirayakan di berbagai negara setiap tanggal 1 April. Pada hari ini, orang-orang dianggap boleh untuk berbohong atau saling membuat lelucon.

Tidak ada sejarah di balik hari ini. Namun, salah satu teori yang muncul menyebut April Fool’s Day tercipta saat Perancis mengganti penggunaan kalender Julian menjadi kalender Gregorian pada tahun 1582.

Orang-orang yang tidak tahu tentang pergantian ini tetap merayakan tahun baru pada tanggal 1 April dan dianggap bodoh. Inilah yang kemudian menjadikan 1 April menjadi hari lelucon atau April Fool’s Day.

Take Down Tobacco National Day of Action

Take Down Tobacco National Day of Action merupakan hari anti-merokok bagi anak dan pemuda di Amerika Serikat.

Perayaan ini dibuat untuk meningkatkan kesadaran akan masalah penggunaan tembakau di kalangan anak dan pemuda dan mendorong mereka, khususnya anak-anak, agar tetap bebas dari tembakau.

Tak hanya itu, hari aksi nasional ini juga bertujuan untuk mendorong upaya pengesahan undang-undang anti-tembakau di Amerika.

Pada hari ini, para guru, anak-anak, pemimpin pemuda, dan tenaga kesehatan akan berkumpul dan menyelenggarakan berbagai kegiatan terkait tembakau.

Hari ini diselenggarakan oleh The Campaign for Tobacco-Free Kids dan pertama kali diadakan pada tahun 1996.

https://nasional.kompas.com/read/2022/03/31/23000061/tanggal-1-april-hari-memperingati-apa-

Terkini Lainnya

Dede Yusuf Menolak Diusung di Pilkada DKI dan Jabar: Bukan Opsi yang Menguntungkan

Dede Yusuf Menolak Diusung di Pilkada DKI dan Jabar: Bukan Opsi yang Menguntungkan

Nasional
DPR Bakal Panggil Mendikbud Nadiem Buntut Biaya UKT Mahasiswa Meroket Sampai 500 Persen

DPR Bakal Panggil Mendikbud Nadiem Buntut Biaya UKT Mahasiswa Meroket Sampai 500 Persen

Nasional
Pasal dalam UU Kementerian Negara yang Direvisi: Jumlah Menteri hingga Pengertian Wakil Menteri

Pasal dalam UU Kementerian Negara yang Direvisi: Jumlah Menteri hingga Pengertian Wakil Menteri

Nasional
Jokowi Disebut Tak Perlu Terlibat di Pemerintahan Mendatang, Beri Kedaulatan Penuh pada Presiden Terpilih

Jokowi Disebut Tak Perlu Terlibat di Pemerintahan Mendatang, Beri Kedaulatan Penuh pada Presiden Terpilih

Nasional
Kekayaan Miliaran Rupiah Indira Chunda, Anak SYL yang Biaya Kecantikannya Ditanggung Negara

Kekayaan Miliaran Rupiah Indira Chunda, Anak SYL yang Biaya Kecantikannya Ditanggung Negara

Nasional
LPSK dan Kemenkumham Bakal Sediakan Rutan Khusus 'Justice Collaborator'

LPSK dan Kemenkumham Bakal Sediakan Rutan Khusus "Justice Collaborator"

Nasional
Alasan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Hadirkan JK sebagai Saksi Meringankan

Alasan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Hadirkan JK sebagai Saksi Meringankan

Nasional
Dewas KPK Tolak Ahli yang Dihadirkan Nurul Ghufron karena Dinilai Tidak Relevan

Dewas KPK Tolak Ahli yang Dihadirkan Nurul Ghufron karena Dinilai Tidak Relevan

Nasional
Mengadu ke DPR gara-gara UKT Naik 500 Persen, Mahasiswa Unsoed: Bagaimana Kita Tidak Marah?

Mengadu ke DPR gara-gara UKT Naik 500 Persen, Mahasiswa Unsoed: Bagaimana Kita Tidak Marah?

Nasional
Soal Revisi UU MK, Hamdan Zoelva: Hakim Konstitusi Jadi Sangat Tergantung Lembaga Pengusulnya

Soal Revisi UU MK, Hamdan Zoelva: Hakim Konstitusi Jadi Sangat Tergantung Lembaga Pengusulnya

Nasional
Cecar Sekjen DPR, KPK Duga Ada Vendor Terima Keuntungan dari Perbuatan Melawan Hukum

Cecar Sekjen DPR, KPK Duga Ada Vendor Terima Keuntungan dari Perbuatan Melawan Hukum

Nasional
Nurul Ghufron Sebut Komunikasi dengan Eks Anak Buah SYL Tak Terkait Kasus Korupsi

Nurul Ghufron Sebut Komunikasi dengan Eks Anak Buah SYL Tak Terkait Kasus Korupsi

Nasional
TNI AL Sebut Sumsel dan Jambi Daerah Rawan Penyelundupan Benih Lobster Keluar Negeri

TNI AL Sebut Sumsel dan Jambi Daerah Rawan Penyelundupan Benih Lobster Keluar Negeri

Nasional
Ketua KPK Mengaku Tak Tahu-menahu Masalah Etik Nurul Ghufron dengan Pihak Kementan

Ketua KPK Mengaku Tak Tahu-menahu Masalah Etik Nurul Ghufron dengan Pihak Kementan

Nasional
Suara Tepuk Tangan Penuhi Ruang Sidang Tipikor Saat JK Sebut Semua BUMN Harus Dihukum

Suara Tepuk Tangan Penuhi Ruang Sidang Tipikor Saat JK Sebut Semua BUMN Harus Dihukum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke