Kepada Surya, AHY mengaku ingin membahas tiga hal, salah satunya yakni mengenai demokrasi yang disebutnya dalam ancaman.
"Pertama, demokrasi, saya ingin pandangan Pak Surya Paloh. Hari-hari ini ada ancaman kepada demokrasi kita jika kemudian ada agenda politik yang kemudian bisa mencederai semangat reformasi," kata AHY kepada Surya.
AHY mengaku sangat berterima kasih kepada Surya karena sudah diterima.
Ia mengaku sudah lama ingin bersilaturahim dan menganggap Surya sebagai tokoh politik senior yang kaya pengalaman.
"Tentu bagi kami berguru dan juga mendapatkan masukan dan masukan tentang Indonesia hari ini dan ke depan," kata AHY.
"Kami ingin Partai Demokrat membangun sinergi dan banyak hal kami ingin kemukakan," imbuhnya.
AHY yang datang mengenakan kemeja batik didampingi oleh Wakil Ketua Umum DPP Demokrat Benny Harman, Sekretaris Jenderal Teuki Rifki, serta Kepala Badan Pembinaan Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Herman Khaeron.
Sementara Surya didampingi Bendahara Umum (Bendum) Partai Nasdem Ahmad Sahroni dan staf khususnya, Damianus Bilo.
AHY tak mengiyakan dan juga tak menampik ketika ditanya apakah pertemuannya hari ini dengan Surya Paloh juga membahas peluang koalisi.
"Nanti kita omong-omong di dalam," ucapnya.
Hingga saat ini, pertemuan kedua tokoh masih berlangsung secara tertutup.
https://nasional.kompas.com/read/2022/03/29/10353291/temui-surya-paloh-ahy-sebut-ada-ancaman-terhadap-demokrasi