Salin Artikel

Minyak Goreng Langka, YLKI Bikin Petisi Minta KPPU Lakukan Investigasi

Petisi itu dibuat karena langkanya minyak goreng dan harganya yang melambung beberapa waktu terakhir.

Adapun petisi itu dapat diakses di Change.org bertajuk Langka dan Harganya Mahal, Usut Tuntas Dugaan Kartel Minyak Goreng.

“KPPU sempat bilang kalau hanya ada 4 perusahaan yang menguasai perdagangan minyak goreng di Indonesia,” tertulis dalam petisi itu dikutip Jumat (4/2/2022).

“Bukan tidak mungkin keempat perusahaan ini melakukan praktik kartel, bersekongkol menentukan harga bersama,” isi keterangan YLKI.

Maka YLKI mendorong KPPU untuk menuntaskan persoalan tersebut dengan berpedoman pada Undang-undang Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat.

Jika dugaan permainan harga terjadi, YLKI ingin KPPU dan pemerintah berani mengambil tindakan tegas.

“Jangan segan-segan untuk mencabut izin ekspor mereka supaya bisa memprioritaskan konsumsi domestik atau bahkan mencabut izin usahanya,” bunyi keterangan tersebut.

YLKI menegaskan KPPU dan pemerintah mesti segera mengambil langkah agar masyarakat tidak kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng.

“Kita tidak bisa biarkan masyarakat konsumen kesulitan mendapatkan minyak goreng, apalagi untuk menjalankan usaha mereka hanya karena tidak bisa beli minyak goreng dengan harga terjangkau, atau sekedar untuk domestik rumah tangga,” papar YLKI dalam keterangannya.

Diketahui harga minyak goreng melambung cukup tinggi beberapa waktu terakhir. Selain itu persediannya juga sempat langka di pasaran.

Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) lalu memberlakukan aturan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk minyak goreng curah sampai kemasan premium.

Kebijakan itu mulai berlaku Selasa (1/2/2022) awal pekan lalu.

Dengan kebijakan itu maka saat ini harga minyak goreng curah berada di angka Rp 11.500 per liter, minyak goreng kemasan sederhana dibanderol Rp 13.500 per liter dan minyak goreng kemasan premium Rp 14.000 per liter.

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/04/11314111/minyak-goreng-langka-ylki-bikin-petisi-minta-kppu-lakukan-investigasi

Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke