Salin Artikel

1.500 Personel TNI-Polri Diturunkan untuk Pengamanan "World Superbike" di Mandalika

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.500 personel gabungan TNI-Polri bakal diturunkan untuk melaksanakan pengamanan di ajang World Superbike Championship di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Acara itu diselenggarakan pada 19-21 November 2021.

"Kira-kira ada 1.500-an ya. Itu juga termasuk melibatkan TNI," ujar Asops Kapolri Irjen (Pol) Imam Sugianto saat dihubungi, Selasa (9/11/2021).

Imam menerangkan, personel polisi yang akan mengamankan pelaksanaan World Superbike di Mandalika berasal dari Polda NTB beserta polres jajaran.

Bersamaan dengan itu, helikopter hingga kapal bakal disiapkan untuk memastikan kelancaran acara berskala internasional tersebut.

"Kita kira-kira mengerahkan polda jajaran NTB itu seribuan. Kemudian kita BKO (Bantuan Kendali Operasi), helikopter, kapal, Polair, terus Brimob. Brimob-nya tidak telalu menonjol di sana ya," ujarnya.

Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo sebelumnya sempat menyatakan, Indonesia mampu menggelar acara berskala internasional dengan aman di tengah pandemi Covid-19.

Ia merujuk pada suksesnya penyelenggaraan "The 58th International Association Of Women Police (IAWP) Training Conference" (Konferensi Polwan Sedunia) di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Karena itu, menurut Listyo, Indonesia siap melaksanakan acara berskala internasional lainnya. Salah satunya, lanjut dia, WSBK di Sirkuit Mandalika.

"Mandalika yang sebentar lagi akan dilaksanakan kemudian bulu tangkis di Bali dan juga rangkaian G-20 Presidensi yang dilaksanakan di awal Januari sampai akhir 2022," ujar Listyo.

Ia menuturkan, saat ini rasio kasus positif (positvity rate) Covid-19 relatif membaik. Ia pun menegaskan, tren positif itu harus terus dipertahankan.

"Ini harus kita pertahankan, kita harapkan setelah rangkaian kegiatan ini selesai laju angka pertumbuhan Covid-19 bisa dikendalikan dan kita bisa laksanakan event internasional yang lain," katanya.

https://nasional.kompas.com/read/2021/11/09/11465271/1500-personel-tni-polri-diturunkan-untuk-pengamanan-world-superbike-di

Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Nasional
DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

Nasional
Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Nasional
Djoko Susilo PK Lagi, Ketua KPK Singgung Kepastian Hukum

Djoko Susilo PK Lagi, Ketua KPK Singgung Kepastian Hukum

Nasional
KPK Geledah Kantor PT Telkom dan 6 Rumah, Amankan Dokumen dan Alat Elektronik

KPK Geledah Kantor PT Telkom dan 6 Rumah, Amankan Dokumen dan Alat Elektronik

Nasional
Pembukaan Rakernas Ke-5 PDI-P Akan Diikuti 4.858 Peserta

Pembukaan Rakernas Ke-5 PDI-P Akan Diikuti 4.858 Peserta

Nasional
KPK Gelar 'Roadshow' Keliling Jawa, Ajak Publik Tolak Politik Uang

KPK Gelar "Roadshow" Keliling Jawa, Ajak Publik Tolak Politik Uang

Nasional
Bobby ke Gerindra padahal Sempat Bilang 'Insya Allah' Gabung Golkar, Mekeng: 'Nothing Special'

Bobby ke Gerindra padahal Sempat Bilang "Insya Allah" Gabung Golkar, Mekeng: "Nothing Special"

Nasional
PPP Disebut Tak Bisa Lolos Parlemen, Mardiono: Ketua KPU Bukan Pengganti Tuhan

PPP Disebut Tak Bisa Lolos Parlemen, Mardiono: Ketua KPU Bukan Pengganti Tuhan

Nasional
Soal Dapat Jatah 4 Kursi Menteri, Ketum PAN: Hak Prerogatif Prabowo

Soal Dapat Jatah 4 Kursi Menteri, Ketum PAN: Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Galang Dukungan di Forum Parlemen WWF Ke-10, DPR Minta Israel Jangan Jadikan Air Sebagai Senjata Konflik

Galang Dukungan di Forum Parlemen WWF Ke-10, DPR Minta Israel Jangan Jadikan Air Sebagai Senjata Konflik

Nasional
Alasan PDI-P Tak Undang Jokowi Saat Rakernas: Yang Diundang yang Punya Spirit Demokrasi Hukum

Alasan PDI-P Tak Undang Jokowi Saat Rakernas: Yang Diundang yang Punya Spirit Demokrasi Hukum

Nasional
Waketum Golkar Kaget Bobby Gabung Gerindra, Ungkit Jadi Parpol Pertama yang Mau Usung di Pilkada

Waketum Golkar Kaget Bobby Gabung Gerindra, Ungkit Jadi Parpol Pertama yang Mau Usung di Pilkada

Nasional
Pj Ketum PBB Sebut Yusril Cocok Jadi Menko Polhukam di Kabinet Prabowo

Pj Ketum PBB Sebut Yusril Cocok Jadi Menko Polhukam di Kabinet Prabowo

Nasional
Penerbangan Haji Bermasalah, Kemenag Sebut Manajemen Garuda Indonesia Gagal

Penerbangan Haji Bermasalah, Kemenag Sebut Manajemen Garuda Indonesia Gagal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke