Salin Artikel

Wapres Harap Masjid Jadi Tempat Pemulihan Ekonomi di Tengah Pandemi

Hal itu disampaikan Maruf saat meresmikan secara virtual Masjid As-Sa'adah di Kompleks Villa Aufia, Kampung Pondok Caringin RT 02 RW 04, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/10/2021).

"Masjid juga harus menjadi tempat untuk saling tolong menolong dalam memulihkan ekonomi masyarakat, baik melalui penyaluran zakat, infak, dan sedekah, maupun gerakan pemberdayaan ekonomi umat," ujar Maruf, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (31/10/2021).

Maruf mengatakan, pada masa pandemi Covid-19, masjid diharapkan memiliki fungsi sosial yakni berperan mendukung upaya pemerintah dalam memulihkan dampak sosial yang dihadapi masyarakat.

Menurut dia, masjid harus menjadi teladan dalam penerapan protokol kesehatan, terutama memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak dalam pelaksanaan ibadah.

Di samping itu, Maruf menyebut bahwa masjid hendaknya dijadikan tempat untuk mengembangkan dakwah islamiah menggunakan pendekatan atau cara yang moderat, yakni wasathiyah yang menekankan pada kesantunan dan persaudaraan.

Selain itu, diharapkan menghindarkan cara-cara permusuhan dan kebencian sesuai dengan prinsip ajaran Islam sebagai rahmat bagi alam semesta.

"Saya berharap agar tidak (ada) satu jengkal tanah pun yang lepas dari pengaruh masjid," kata dia.

"Oleh karena itu, saya berharap Masjid As-Sa'adah ini juga dapat membina masyarakat sekitarnya sesuai dengan fungsi masjid yang luas tersebut," ucap dia. 

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/31/11475451/wapres-harap-masjid-jadi-tempat-pemulihan-ekonomi-di-tengah-pandemi

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke