Salin Artikel

Dalam Sepekan, Rata-rata Penambahan Kasus Covid-19 Harian di Bawah 2.000

JAKARTA, KOMPAS.com - Penambahan kasus Covid-19 di Indonesia beberapa waktu belakangan terus menunjukkan penurunan.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, dalam sepekan terakhir rata-rata penambahan kasus positif harian di bawah 2.000.

Jika dirata-rata, penambahan kasus selama periode 27 September hingga 3 Oktober 2021 berada di angka 1.610 kasus.

Angka tersebut menurun drastis dibandingkan dengan penambahan kasus Covid-19 harian pada pertengahan Juli 2021 yang sempat mencapai 56.757 kasus.

Pada 27 September, Satgas mencatat ada 1.390 kasus Covid-19 dalam sehari. Angka itu diperoleh dari pemeriksaan terhadap 214.591 spesimen.

Kemudian, pada 28 September bertambah 2.057 kasus dalam sehari yang diperoleh dari pemeriksaan 275.768 spesimen.

Data 29 September, kasus Covid-19 bertambah 1.954 dalam sehari. Spesimen yang diperiksa mencapai 278.567 sampel.

Pada 30 September bertambah 1.690 kasus Covid-19 dalam sehari dengan jumlah pemeriksaan spesimen sebanyak 276.135 sampel.

Selanjutnya, 1 Oktober, kasus Covid-19 bertambah 1.624 yang diperoleh dari pemeriksaan 251.368 spesimen.

Pada 2 Oktober bertambah 1.414 kasus Covid-19 dari pemeriksaan 236.653 spesimen. Terbaru, pada 3 Oktober, terdapat 1.142 kasus baru dengan pemeriksaan 238.058 spesimen.

Data Satgas juga menunjukkan rata-rata penambahan kasus Covid-19 harian sempat berada di bawah angka 2.000 pada awal Agustus 2020.

Selama periode 3-9 Agustus penambahan kasus Covid-19 tidak sampai 2.000 kasus dalam sehari.

Namun, dengan rata-rata yang hampir sama, jumlah pemeriksaan spesimen jauh di bawah angka pemeriksaan saat ini.

Pada 3 Agustus 2020 bertambah 1.679 kasus Covid-19 dalam sehari dengan pemeriksaan spesimen mencapai 14.728.

Pada 4 Agustus bertambah 1.922 kasus baru yang diperoleh dari pemeriksaan 22.902 spesimen. Lalu, 5 Agustus bertambah 1.815 kasus Covid-19 baru dari pemeriksaan 28.738 spesimen.

Kemudian, pada 6 Agustus kasus Covid-19 bertambah 1.882 dari hasil pemeriksaan 29.375 spesimen. Sementara, pada 7 Agustus bertambah 2.473 kasus Covid-19 baru dari pemeriksaan 30.159 spesimen.

Pada 8 Agustus bertambah 2.277 kasus Covid-19 dari hasil pemeriksaan 30.565 spesimen, dan pada 9 Agustus bertambah 1.893 kasus dengan pemeriksaan 21.918 spesimen.

Dengan demikian, rata-rata penambahan kasus Covid-19 selama 3 sampai 9 Agustus 2020 mencapai 1.991 kasus.

Presiden Joko Widodo berulang kali telah mengatakan bahwa situasi pandemi virus corona di Indonesia terus menunjukkan perbaikan.

Kini rumah sakit tak lagi disesaki pasien Covid-19. Pusat isolasi pasien di berbagai kota pun mulai melonggar.

"Satu setengah tahun dalam selubung pandemi Covid-19 kondisi Indonesia beranjak membaik dalam beberapa pekan belakangan ini," kata Jokowi, melalui akun Instagram, @jokowi, Senin (27/9/2021).

Kendati demikian, Jokowi mengatakan, virus corona tidak akan hilang sepenuhnya dari muka bumi dalam waktu yang lama. Pandemi diprediksi bakal menjadi endemi.

Oleh karenanya, ia meminta masyarakat bersiap hidup berdampingan bersama Covid-19 dengan tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan ketat, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Tetaplah waspada dan jangan pernah lengah, Covid-19 tetap mengintai di sekitar kita," kata Presiden.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/04/05150011/dalam-sepekan-rata-rata-penambahan-kasus-covid-19-harian-di-bawah-2.000

Terkini Lainnya

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke