Salin Artikel

UPDATE: Tambah 11 di Korsel, Total 5.916 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melaporkan 16 kasus baru warga negara Indonesia (WNI) yang terpapar Covid-19 pada Minggu (19/9/2021).

Adapun, rincian penambahan kasus tersebut yakni 11 di Korea Selatan, dua di Australia, satu di Yunani, satu di Azerbaijan dan satu Anak Buah Kapal (ABK) di Kapal Pesiar.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Yunani, Korea Selatan, Australia, Azerbaijan dan ABK Kapal Pesiar," dikutip dari akun Twitter Kemenlu, @Kemlu_RI, Minggu.

Dengan penambahan tersebut, maka total WNI yang terpapar virus corona di luar negeri berjumlah 5.916 orang.

Selain itu, Kemenlu juga melaporkan adanya 39 WNI yang sembuh dari Covid-19 dengan rincian, 29 di Korea Selatan, tujuh di Yunani dan tiga di Azerbaijan.

Kemudian, ada juga satu WNI yang meninggal dunia akibat virus corona itu di Kapal Pesiar.

Dengan data itu, jumlah WNI yang sembuh tercatat sebanyak 5.022 atau 85 persen dari total kasus.

Sementara, total pasien meninggal dunia 243 orang dan 651 orang masih dalam perawatan.

Berikut data perkembangan kasus Covid-19 terkait WNI yang berada di luar negeri per 19 September 2021:

1. Afganistan: 24 WNI (sembuh)
2. Afrika Selatan 7 WNI (1 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
3. Albania: 2 WNI (sembuh)
4. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)
5. Aljazair: 12 WNI (sembuh)

6. Amerika Serikat: 259 WNI (225 sembuh, 5 stabil, 29 meninggal)
7. Argentina: 7 WNI (sembuh)
8. Australia: 14 WNI (11 sembuh, 3 stabil)
9. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
10. Azerbaijan: 20 WNI (sembuh)

11. Bahamas: 1 WNI (sembuh)
12. Bahrain: 103 WNI (96 sembuh, 7 meninggal)
13. Bangladesh: 16 WNI (14 sembuh, 2 stabil)
14. Belanda: 94 WNI (81 sembuh, 8 stabil, 5 meninggal)
15. Belgia: 21 WNI (21 sembuh)

16. Bosnia dan Herzegovina: 10 WNI (8 sembuh, 2 stabil)
17. Brunei Darussalam: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)
18. Bulgaria: 10 WNI (sembuh)
19. Ceko: 37 WNI (sembuh)
20. Chile: 6 WNI (sembuh)

21. Colombia : 7 WNI (5 sembuh, 2 stabil)
22. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)
23. Ekuador: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
24. Filipina: 33 WNI (sembuh)
25. Ethiopia: 18 WNI (16 sembuh, 2 stabil)

26. Finlandia: 29 WNI (sembuh)
27. Ghana: 1 WNI (meninggal)
28. Hongaria: 22 WNI (21 sembuh, 1 stabil)
29. India: 159 WNI (155 sembuh, 4 meninggal)
30. Inggris: 167 WNI (149 sembuh, 12 stabil, 6 meninggal)

31. Irak: 15 WNI (13 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
32. Iran: 19 WNI (16 sembuh, 2 stabil, 1 meninggal)
33. Irlandia: 10 WNI (sembuh)
34. Italia: 35 WNI (34 sembuh, 1 stabil)
35. Jepang: 62 WNI (30 sembuh, 32 stabil)

36. Jerman: 139 WNI (132 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)
37. Kamboja: 23 WNI (19 sembuh, 4 meninggal)
38. Kanada: 12 WNI (7 sembuh, 5 stabil)
39. Kazakhstan: 19 WNI (sembuh)
40. Korea Selatan: 475 WNI (473 sembuh, 19 stabil, 1 meninggal)

41. Kuba: 3 WNI (1 sembuh, 2 meninggal)
42. Kuwait: 301 WNI (284 sembuh, 4 stabil, 13 meninggal)
43. Kyrgyzstan: 2 WNI (1 stabil, 1 meninggal)
44. Lebanon: 1 WNI (stabil)
45. Libya: 1 WNI (meninggal)

46. Madagaskar: 7 WNI (sembuh)
47. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
48. Maladewa: 27 WNI (25 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
49. Makedonia Utara: 2 WNI (sembuh)
50. Maroko: 2 WNI (stabil)

51. Mauritius: 1 WNI (stabil)
52. Meksiko: 5 WNI (sembuh)
53. Mesir: 64 WNI (60 sembuh, 4 meninggal)
54. Mozambik: 4 WNI (sembuh)
55. Myanmar: 24 WNI (sembuh)

56. Namibia: 17 WNI (4 sembuh, 13 stabil)
57. Nigeria: 2 WNI (sembuh)
58. Oman: 20 WNI (2 sembuh, 18 stabil)
59. Norwegia: 5 WNI (4 sembuh, 1 stabil)
60. Pakistan: 58 WNI (57 sembuh, 1 meninggal)

61. UEA: 181 WNI (137 sembuh, 28 stabil, 16 meninggal)
62. Panama: 4 WNI (sembuh)
63. Papua Nugini: 3 WNI (stabil)
64. Peru: 22 WNI (13 sembuh, 7 stabil, 2 meninggal)
65. Polandia: 2 WNI (sembuh)

66. Portugal: 21 WNI (sembuh)
67. Perancis: 13 WNI (8 sembuh, 5 stabil)
68. Qatar: 404 WNI (398 sembuh, 3 stabil, 3 meninggal)
69. RRT (China) : 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
70. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)

71. RRT (Hong Kong): 366 WNI (364 sembuh, 2 stabil)
72. Rusia: 40 WNI (37 sembuh, 3 stabil)
73. Rumania: 20 WNI (19 sembuh, 1 stabil)
74. Singapura: 831 WNI (802 sembuh, 27 stabil, 2 meninggal)
75. Slovenia: 2 WNI (sembuh)

76. Serbia: 2 WNI (stabil)
77. Siprus: 3 WNI (sembuh)
78. Senegal: 1 WNI (meninggal)
79. Spanyol: 56 WNI (55 sembuh, 1 meninggal)
80. Sri Lanka: 5 WNI (4 sembuh, 1 stabil)

81. Sudan: 22 WNI (21 sembuh, 1 meninggal)
82. Suriah: 37 WNI (35 sembuh, 2 stabil)
83. Swedia: 1 WNI (stabil)
84. Suriname: 60 WNI (45 sembuh, 13 stabil, 2 meninggal)
85. Swiss: 16 WNI (9 stabil, 7 sembuh)

86. Taiwan: 251 WNI (149 sembuh, 102 stabil)
87. Thailand: 71 WNI (68 sembuh, 2 stabil, 1 meninggal)
85. Timor Leste: 11 WNI (stabil)
89. Tunisia: 14 WNI (stabil)
90. Turki: 135 WNI (90 sembuh, 39 stabil, 6 meninggal)

91. Uzbekistan: 23 WNI (18 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)
92. Vatikan: 57 WNI (sembuh)
93. Venezuela: 1 WNI (stabil)
94. Vietnam: 28 WNI (26 sembuh, 2 stabil)
95. Jordania: 72 WNI (69 sembuh, 3 meninggal)

96. Yunani : 18 WNI (16 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
97. Kapal pesiar: 239 WNI (182 sembuh, 45 stabil, 12 meninggal)

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/19/10524611/update-tambah-11-di-korsel-total-5916-wni-terpapar-covid-19-di-luar-negeri

Terkini Lainnya

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke