Salin Artikel

Satgas BLBI Dilantik, Mahfud Pastikan Obligor dan Debitur Tak Bisa Sembunyi Lagi

Seusai pelantikan tersebut, Mahfud langsung menebar ultimatum bahwa tidak ada obligor dan debitur yang terlibat kasus BLBI bisa bersembunyi.

"Tidak ada yang bisa sembunyi karena daftarnya ada, dan Anda (satgas) semua punya daftar para obligor dan debitur," ujar Mahfud, Jumat siang.

Satgas BLBI sendiri mempunyai tugas untuk mengejar piutang yang nilainya mencapai Rp 110,45 triliun.

Untuk bisa mendapat target ini, Mahfud juga mengingatkan obligor dan debitur yang akan ditagih supaya kooperatif. Artinya, mereka bisa melunasi tanpa melalui proses penagihan.

"Kalau tidak bisa kerja sama, biasa, malah lebih bagus kalau proaktif, datang sendiri," katanya.

Selain itu, Mahfud yang juga mengemban posisi sebagai Dewan Pengarah ini meminta agar obligor dan debitur menyadari bahwa pelunasan tersebut merupakan bagian dari pengabdian untuk negara.

"Mari kooperatif saja. Kami akan bekerja, ini untuk negara dan Anda harus bekerja juga untuk negara," tegas dia.

Adapun pembentukan ini tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 6 Tahun 2021 tentang Satgas Penanganan Hak Tagih Negara Dana BLBI.

Berikut susunanannya:

Dewan Pengarah:

1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD

2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

3. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan

4. Menteri Keuangan Sri Mulyani

5. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly

6. Jaksa Agung ST Burhanuddin

7. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo

Pelaksana:

1. Ketua Satgas: Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Rionald Silaban

2. Wakil Ketua Satgas: Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung Feri Wibisono

3. Sekretaris: Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan Hak Asasi Manusia Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Sugeng Purnomo

Diketahui, Keppres ini terbit tak berselang lama setelah KPK menghentikan proses pengusutan perkara kasus BLBI melalui penerbitan surat perintah penghentian penyidikan (SP3).

Menurut KPK, penghentian penyidikan kasus ini sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

https://nasional.kompas.com/read/2021/06/04/13595621/satgas-blbi-dilantik-mahfud-pastikan-obligor-dan-debitur-tak-bisa-sembunyi

Terkini Lainnya

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke