Salin Artikel

Kembangkan Perikanan di Kabupaten Limapuluh Kota, BRPI Budidayakan Gurame Hibrida Unggul

KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono telah menetapkan tiga program terobosan utama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang ditetapkan untuk periode 2021-2024.

Ketiga program tersebut adalah peningkatan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari sumber daya alam perikanan tangkap untuk peningkatan kesejahteraan nelayan, pengembangan perikanan budidaya untuk peningkatan ekspor, dan pembangunan kampung-kampung perikanan budidaya tawar, payau, dan laut berbasis kearifan lokal.

Program tersebut mendapat dukungan dari Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) melalui Balai Riset Pemuliaan Ikan (BRPI).

Salah satunya diwujudkan melalui pelaksanaan budidaya ikan gurame hibrida unggul yang diberikan kepada Kelompok Pembudidaya Ikan Anakocia di Kecamatan Suliki, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat pada Kamis (27/5/2021).

Sebagai informasi, ikan gurame hibrida unggul milik BRPI adalah gurame BIMA, yang merupakan hasil persilangan ikan gurame betina Majalengka dan gurame jantan Jambi.

Adapun kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Wakil Bupati Limapuluh Kota Rizki Kurniawan Nakasri beserta jajarannya ke BRPI pada Jumat (19/3/2021).

Disampaikan, Kabupaten Limapuluh Kota memiliki potensi besar untuk pengembangan perikanan air tawar karena letak geografisnya yang strategis dan memiliki 15 aliran sungai besar yang berisi kekayaan sumber daya genetik ikan.

Salah satu potensi sumber daya ikan utamanya adalah gurame Sago dan ikan dewa. Untuk itu, Rizki meminta pendampingan teknologi dalam pengembangan sektor perikanan di wilayahnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BRPI Joni Hariyadi menyampaikan, selain gurame BIMA, ke depannya BRPI juga akan melaksanakan kegiatan teknologi adaptif lokasi (TAL) di Kabupaten Limapuluh Kota dengan komoditas berupa padi dan udang galah.

"Kegiatan TAL ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal berbasis komoditas lokal," terang Joni dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (29/5/2021).

Selain itu, Joni bersama Kepala Dinas Perikanan dan Penyuluh Perikanan Kabupaten Limapuluh Kota juga telah memberikan penyuluhan kepada pembudidaya ikan pada Jumat (28/5/2021).

Sosialisasi tersebut dilaksanakan pada tujuh kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota yang menjadi sentra produksi ikan gurame. Harapannya, budidaya BIMA dapat terlaksana dengan baik dan dapat menjadi produk ikan yang potensial.

"Ikan gurame BIMA sendiri merupakan ikan milik bangsa untuk yang diciptakan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pembudidaya ikan," ujar Joni.

BIMA sebagai hibrida gurame yang lebih unggul

Sebagai informasi, ikan gurame atau Osphronemus goramy merupakan ikan asli Indonesia yang memiliki nilai potensi ekonomis tinggi.

Namun, ikan gurame dikenal lambat pertumbuhannya. Oleh karenanya, dibutuhkan upaya pemuliaan untuk menghasilkan strain baru ikan gurame yang unggul pada karakter pertumbuhan.

Upaya peningkatan performa pertumbuhan ikan gurame di BRPI Sukamandi pun dilakukan melalui program riset peningkatan mutu genetik berjudul “Pembentukan Varietas Unggul Ikan Gurami Tumbuh Cepat” yang dimulai pada 2014.

Kegiatan penelitian ini diawali dengan mengambil sampel ikan gurame dari beberapa populasi yang berbeda, yakni Majalengka, Tasikmalaya, Jambi, dan Kalimantan.

Pada 2015, dilakukan karakterisasi genotipik yang menunjukkan bahwa populasi ikan gurame Majalengka dan Jambi memiliki hubungan kekerabatan paling jauh. Keduanya pun berpotensi untuk dilakukan pemuliaan melalui program hibridisasi. 

Kemudian, dilakukan persilangan antara induk betina ikan gurame Majalengka dengan induk jantan ikan gurami Jambi, yang saat ini disebut ikan gurame BIMA.

Evaluasi performa pertumbuhan pada 2016-2017 menunjukkan bahwa hasil persilangan keduanya terbukti memiliki nilai heterosis yang tinggi, yaitu sebesar 32,68 persen pada umur 14 bulan.

Hal tersebut menunjukkan bahwa ikan gurame BIMA hasil persilangan antara induk betina ikan gurami Majalengka dengan induk jantan ikan gurame Jambi prospektif sebagai varietas ikan gurame unggul tumbuh cepat.

Sementara itu, masih dalam riset yang sama, hasil uji multilokasi pada 2018 menunjukkan bahwa ikan gurami BIMA memiliki pertumbuhan 26,97 persen lebih cepat daripada ikan gurame lokal di Tulungagung.

Hasil serupa juga didapat pada hasil uji multilokasi di BRPI Sukamandi. Ikan gurami BIMA memiliki pertumbuhan 17,18 persen lebih cepat dibandingkan ikan gurame Galunggung super.

Sebagai informasi, ikan gurame Galunggung Super merupakan jenis gurame yang dikembangkan oleh Balai Pengembangan Budidaya Ikan Gurami dan Nilem (BPBIGN) Singaparna.

Berdasarkan hasil pengujian performa ketahanan terhadap infeksi bakteri Aeromonas hydrophila dan bakteri Mycobacterium fortuitum, ketahanan benih ikan gurame BIMA lebih tinggi dibandingkan benih ikan gurami Galunggung Super.

Selain ketahanan terhadap bakteri, ikan gurame BIMA juga terbukti memiliki toleransi yang lebih tinggi terhadap paparan cekaman suhu, salinitas, dan pH daripada ikan gurami Galunggung Super.

Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa ikan gurame BIMA tidak hanya memiliki pertumbuhan yang lebih cepat, tetapi juga memiliki ketahanan terhadap cekaman lingkungan dan ketahanan terhadap penyakit yang lebih baik.

https://nasional.kompas.com/read/2021/05/30/09085571/kembangkan-perikanan-di-kabupaten-limapuluh-kota-brpi-budidayakan-gurame

Terkini Lainnya

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

Nasional
Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Nasional
Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Nasional
Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Nasional
PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke