Hal tersebut disampaikan Bintang saat melakukan kunjungan kerja ke Provinsi NTB, Kamis (15/4/2021).
Bintang mengatakan, Kabupaten Lombok Utara telah berhasil mereplikasi pembentukan sekolah perempuan di 33 desa.
Ia pun menemukan banyaknya potensi yang dimiliki perempuan di sekolah-sekolah tersebut, khususnya di Sekolah Perempuan Desa Sukadana yang dikunjunginya.
"Semoga hal baik yang dirintis ini dapat dipertahankan dan terus berkembang. Saya yakin sekolah perempuan dapat menjadi wadah bagi perempuan akar rumput dan menjadi contoh baik yang didukung pemerintah daerah," kata Bintang dikutip dari siaran pers, Jumat (16/4/2021).
Menurut Bintang, perempuan dan anak merupakan kekuatan yang luar biasa sehingga adanya sekolah perempuan dapat membantu memberdayakan mereka.
Terlebih di Desa Sukadana, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara tersebut, pada 2018 terkena musibah bencana gempa.
"Selama tiga tahun, warga desa tersebut utamanya perempuan penyintas bencana, berusaha keras memulai kembali kehidupan mereka dan menjadikan mereka sebagai perempuan yang tangguh dan berdaya di tengah bencana," kata Bintang.
Adapun sekolah peremupuan tersebut diinisiasi oleh Insitut Lingkaran Pendidikan Alternatif (KAPAL) Perempuan dan Lembaga Pengembangan Sumber Daya Mitra (LPSDM).
Bintang mengatakan, mereka turut berperan mendorong upaya pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh perempuan Desa Sukadana.
Sementara itu Bupati Lombok Utara Djohan Sjamsu mengatakan, Lombok Utara telah melakukan pemberdayaan perempuan melalui sekolah perempuan.
"Saya harap sekolah perempuan terus memberdayakan dan mengedukasi kaum perempuan di Lombok Utara terkait banyak hal, termasuk bahaya perkawinan anak," ucap dia.
Pada kesempatan itu, Menteri PPPA juga turut meresmikan radio sekolah perempuan darurat siaga Covid-19 Nina Bayan.
Selain memberikan informasi tetang upaya pencegahan Covid-19 dan kekerasan terhadap perempuan dan anak, radio Nina Bayan juga turut mempromosikan hasil produksi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) perempuan binaan sekolah perempuan tersebut.
https://nasional.kompas.com/read/2021/04/16/11474851/menteri-pppa-apresiasi-sekolah-perempuan-di-lombok-utara-yang-dikelola