Salin Artikel

Anies Kalahkan Prabowo dalam Survei, Gerindra: Kami Enggak Baper Kok

Posisi Anies berada di atas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Adapun Prabowo berada di posisi kelima berdasarkan hasil survei tersebut.

Hasil survei itu pun ditanggapi oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. 

"Komentar dari Gerindra ya hasil survei biasa saja. 2024 masih jauh. Gerindra juga belum memikirkan soal pilpres itu capres dan cawapres," kata Dasco saat dihubungi Kompas.com, Selasa (23/3/2021).

Enggan berkomentar lebih jauh soal hasil survei tentang capres, Dasco mengatakan bahwa Gerindra saat ini fokus dalam konsolidasi partai.

Ia juga menegaskan bahwa partainya belum membahas soal kader yang akan diusung sebagai capres ataupun calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Terkait hasil survei, ia menilai semua tergantung dari subyek yang melakukan pengambilan data atau surveyor.

Namun, ia menitikberatkan bagaimana proses pengambilan data hingga hasil survei yang harus sesuai kaidah.

"Menurut kami, sepanjang dilakukan dengan kaidan dan tata cara yang berlaku dalam survei itu ya sah-sah saja. Kami enggak baper kok," ucap dia.

Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis survei tentang tokoh yang dipilih anak muda untuk jadi presiden.

Pada survei tersebut, terdapat 17 tokoh yang dijadikan pilihan anak muda. Hasilnya, nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat perolehan angka tertinggi.

"Di antara 17 nama yang paling tinggi secara absolut itu Anies Baswedan," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei secara daring, Minggu (21/3/2021).

Kendati demikian, kata Burhanuddin, tidak ada nama dominan yang jadi pilihan anak muda.

Posisi kedua ada nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, lalu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di urutan ketiga.

"Bedanya tidak signifikan," ujar Burhanuddin.

Sementara itu, di posisi kelima terlihat nama Prabowo Subianto dengan perolehan 9,5 persen.

Posisi Prabowo ada di atas Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yaitu 4,1 persen dan di bawah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno 9,8 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/23/13404201/anies-kalahkan-prabowo-dalam-survei-gerindra-kami-enggak-baper-kok

Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke