Salin Artikel

Bio Farma Sebut Sudah 20 Juta Vaksin Covid-19 yang Diproduksi untuk Vaksinasi Program Pemerintah

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir mengatakan, hingga pekan lalu, pihaknya sudah memproduksi sebanyak 20 juta dosis vaksin Covid-19 untuk vaksinasi program pemerintah.

Ia mengatakan, sebanyak 14 juta dosis vaksin Covid-19 sudah mendapat lot rilis dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Dari sekitar 14 juta itu ada 13,9 juta itu sudah kita distribusikan ke provinsi. Sehingga masih ada sekitar 600-an ribu dosis masih ada di inventori kami," kata Honesti dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR yang ditayangkan kanal YouTube DPR RI, Senin (15/3/2021).

Menurut Honesti, sebanyak 600.000 ribu dosis vaksin Covid-19 akan didistribusikan sesuai permintaan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Ini (600.000 dosis vaksin) siap untuk didistribusikan sesuai nanti permintaan dari Kemenkes ke provinsi mana akan didistribusikan," ujarnya.

Di samping itu, Honesti mengatakan, terkait vaksinasi gotong royong pihaknya mulai mempersiapkan fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).

Ia mengatakan, hingga pekan lalu, tercatat ada 806 fasyankes yang disiapkan untuk vaksinasi gotong royong yang terdiri dari 65 fasyankes yang dimiliki PT Bio Farma dan jaringannya, 504 fasyankes BUMN dan 237 fasyankes milik swasta.

"Tentunya angka ini masih akan berubah tergantung dari kecepatan kita untuk melakukan klasifikasi kesiapan mereka sendiri," ucapnya.

Lebih lanjut, Honesti berpendapat, dari jumlah fasyankes tersebut diperkirakan dapat melakukan vaksinasi sekitar 75.000-100.000 per hari.

"Ini yang nanti akan kita coba untuk melakukan percepatan dan juga untuk membantu program pemerintah, karena memang kecepatan sangat menentukan untuk membentuk herd immunity," pungkasnya.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/15/14440271/bio-farma-sebut-sudah-20-juta-vaksin-covid-19-yang-diproduksi-untuk

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke