Salin Artikel

Satgas: Lebih dari 22.000 Posko Covid-19 Terbentuk, Jabar Terbanyak

Posko tersebut dibentuk dalam kurun waktu dalam dua pekan pertama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.

"Hingga akhir Februari 2021 atau pada minggu kedua pelaksanaan PPKM mikro telah terdapat lebih dari 22.000 atau tepatnya 22.832 posko yang telah terbentuk di 30 provinsi di Indonesia," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (4/3/2021).

Wiku menyebut, posko yang paling banyak dibentuk yakni di Jawa Barat sebanyak 6.873 posko. Kemudian Jawa Tengah dengan 6.475 posko, dan Jawa Timur sebanyak 4.216 posko.

Ada sejumlah kegiatan yang dilakukan posko. Edukasi dan sosialisasi 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) ke masyarakat menjadi kegiatan yang paling banyak dilakukan hingga mencapai lebih dari 1 juta kali.

Kemudian pembagian masker mencapai lebih dari 200.000 kegiatan, dan penegakan disiplin dengan total lebih dari 130.000 kegiatan.

Wiku menyebut, provinsi dengan jumlah kinerja posko yang paling banyak yakni Jawa Barat dengan lebih dari 350.000 kinerja, Banten dengan lebih dari 200.000 kinerja, dan Daerah Istimewa Yogyakarta dengan lebih dari 170.000 kinerja.

"Adapun kegiatan-kegiatan yang paling banyak ditegur karena menimbulkan kerumunan adalah pernikahan, rapat, dan kegiatan keagamaan," terang Wiku.

Wiku berharap, provinsi yang berpartisipasi dalam pembuatan posko penanganan Covid-19 tingkat desa/kelurahan semakin bertambah jumlahnya.

Ia mengklaim, keberadaan posko selama dua pertama pertama pelaksanaan PPKM mikro menunjukkan hasil yang positif terhadap penanganan Covid-19 di Tanah Air.

"Ingat, mohon dijaga semangat untuk gotong royong dan bahu membahu dalam menjalankan PPKM mikro hingga tingkat terkecil ini tidak hanya pada awal pelaksanaan, namun seterusnya hingga kasus benar-benar dapat kita tekan," kata Wiku.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/05/09230491/satgas-lebih-dari-22000-posko-covid-19-terbentuk-jabar-terbanyak

Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke