Salin Artikel

Moeldoko ke Masyarakat: Jangan Ragu Lapor, Tidak akan Kami Tangkap ...

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko berkelakar soal laporan masyarakat kepada Istana dan pemerintah.

Menurut Moeldoko, pihaknya membuka kesempatan kepada masyarakat yang ingin melaporkan berbagai persoalan layanan publik program pemerintah.

Dia memastikan masyarakat tak akan ditindak apabila meyampaikan laporannya.

"Saya pastikan kalau anda lapor tidak akan kita tangkap. Jadi jangan ragu-ragu," ujar Moeldoko saat menggelar tanya jawab bersama masyarakat dalam acara virtual "KSP Mendengar" pada Kamis (11/2/2021).

Pada kesempatan yang sama, mantan Panglima TNI itu pun menyinggung berbagai laporan yang disampaikan masyarakat. Ia menyebut, ke depannya masyarakat bisa terus menyampaikan persoalan dan saran kepada pemerintah.

Sementara itu, Deputi II Kantor Staf Kepresidenan, Abetnego Tarigan mengatakan, pihaknya bersama Ombudsman Republik Indonesia, Kemenpan RB dan Kemendagri mengelola laman resmi untuk pengaduan masyarakat bernama lapor.go.id.

"Ini adalah satu sistem yang disiapkan pemerintah sebagai mekanisme menampung keluhan dan persoalan yang dihadapi masyarakat," tutur Abetnego.

Selain laman resmi, masyarakat juga bisa menggunakan aplikasi dan menyampaikan laporan kepada NGO yang menjadi mitra pemerintah.

Abetnego mengungkapkan, sejak 2017 hingga 2020 pihaknya mencatat adanya peningkatan laporan dari masyarakat.

Meski demikian, menurutnya hal itu tidak lantas menjadi tolok ukur semakin banyaknya permasalahan yang dihadapi rakyat.

"Melainkan masyarakat yang memanfaatkan sarana melapor ini semakin banyak untuk menyampaikan keluhan atau masalah yang dihadapi," tambahnya.

https://nasional.kompas.com/read/2021/02/11/22400081/moeldoko-ke-masyarakat--jangan-ragu-lapor-tidak-akan-kami-tangkap--

Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke