Salin Artikel

DPR Setujui 10 Anggota Dewas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan

JAKARTA, KOMPAS.com - DPR menyetujui lima nama calon anggota Dewan Pengawas (Dewas) BPJS Kesehatan dan lima nama calon anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan dalam rapat paripurna, Rabu (10/2/2021).

Hal tersebut diketahui setelah Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene menyampaikan laporan hasil uji kelayakan (fit and proper test) calon anggota dewas kepada pimpinan DPR.

"Berdasarkan hasil uji kelayakan fit and proper test, serta mempertimbangkan masukan masyarakat, Komisi IX DPR RI memilih anggota Dewas BPJS Kesehatan dan anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan periode 2021-2026," kata Felly dalam rapat paripurna DPR Masa Persidangan III Tahun Sidang 2020-2021.

Adapun lima nama anggota Dewas BPJS Kesehatan terdiri atas Indra Yana, Siruaya Utamawan, Iftida Yasar, dan Inda Deryanne Hasman dari unsur pekerja. 

Selanjutnya, ada Ibnu Naser Arrohimi dari unsur tokoh masyarakat.

Sementara itu, lima anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan yaitu Yayat Syariful Hidayat dan Agung Nugroho dari unsur pekerja.

Lalu, ada Subchan Gatot dan Muhammad Aditya Warman dari unsur pemberi kerja. Serta, Muhammad Iman Nuril Hidayat Budi Pinuji dari unsur tokoh masyarakat.

Usai menyebutkan nama-nama tersebut, Felly menyerahkan keputusan persetujuan kepada pimpinan DPR.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menanyakan kepada para peserta rapat apakah menyetujui terkait hasil uji fit and proper test Komisi IX DPR terhadap calon anggota dewas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

"Apakah laporan Komisi IX DPR RI atas uji kelayakan terhadap calon anggota dewan pengawas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan ini dapat disetujui?," tanya Dasco.

"Setuju," jawab para peserta rapat paripurna.

Kemudian, Dasco memperkenalkan calon anggota dewas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan di hadapan para peserta rapat.

Selanjutnya, Dasco juga meminta calon-calon anggota dewas maju ke depan untuk foto bersama.

Sebagaimana diketahui, Komisi IX DPR pada Kamis (21/1/2021) sudah melaksanakan seleksi uji kelayakan dan kepatutan Calon Anggota Dewas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

Adapun tahap berikutnya dilaksanakan wawancara pada 25-28 Januari 2021.

https://nasional.kompas.com/read/2021/02/10/16522471/dpr-setujui-10-anggota-dewas-bpjs-kesehatan-dan-bpjs-ketenagakerjaan

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke