Salin Artikel

Singgung Pertemuan di Hotel, Politisi Demokrat Sebut Ada Gerakan Terstruktur dan Sistematis

Herzaky juga menyebutkan bahwa para saksi awalnya diajak ke Jakarta untuk dijanjikan dana bantuan bencana oleh seorang kader Partai Demokrat yang masih aktif.

Para kader yang menjadi saksi tersebut, lanjut Herzaky, percaya bahwa memang ada pertemuan resmi. Sebab, kader Partai Demokrat yang mengajak bertemu sempat aktif menjadi pengurus partai pada periode-periode sebelumnya.

"Jadi agak lucu nih kalo dibilang kebetulan saja. Mereka dibawa ke hotel dengan iming-iming akan diberi bantuan bencana, bantuan Covid-19, eh sampai sana ternyata ngomong jelek soal Partai Demokrat," cerita Herzaky dihubungi Kompas.com, Selasa (2/2/2021) melalui sambungan telepon.

Herzaky menerangkan, pihaknya percaya bahwa pertemuan ini terstruktur dan sistematis.

Sebab, ada pihak-pihak yang membelikan tiket pesawat, ada yang menjemput di bandara, membiayai tiket pesawat, serta konsumsi.

"Gerakan pengambilalihan ini lucu saja, Pak Moeldoko mengatakan ini tidak sengaja atau santai, menurut kami ini kegiatannya sangat terstruktur dan sistematis," kata dia.

Meski tidak merinci jumlahnya, namun menurut Herzaky pertemuan dilakukan dengan mengajak beberapa kader Partai Demokrat. Jumlahnya tidak sampai puluhan orang.

"Saya enggak bisa sebut berapa. Yang jelas bukan cuma 1-2 orang yang diajak, tapi ada beberapa, enggak sampai puluhan orang tapi," tutur Herzaky.

Meski tidak merinci lokasinya, namun Herzaky menyebut pertemuan dilakukan di sebuah hotel di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Diketahui sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko disebut terlibat dalam upaya pengambilalihan kepemimpinan di Partai Demokrat.

Moeldoko menjawab tudingan yang diberikan oleh AHY dan Partai Demokrat Senin (1/2/2021) malam. Ia menyebut agar seorang pemimpin jangan mudah terbawa perasaan dan terombang ambing.

Moeldoko juga menjelaskan awal mula isu ini berkembang. Ia menyebut kerap kedatangan tamu di kantornya.

Moeldoko tak merinci tamu yang ia maksud. Namun, ia mengatakan bahwa tamu itu datang berbondong serta membicarakan banyak hal, bahkan curhat tentang situasi terkini.

Dari situlah, berkembang isu yang digulirkan Partai Demokrat. Moeldoko menduga isu tersebut berangkat dari foto-foto dirinya dengan tamu-tamu tersebut.

https://nasional.kompas.com/read/2021/02/02/13294021/singgung-pertemuan-di-hotel-politisi-demokrat-sebut-ada-gerakan-terstruktur

Terkini Lainnya

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Nasional
Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi: Bagus, Bagus...

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi: Bagus, Bagus...

Nasional
PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

Nasional
Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Nasional
Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Nasional
Menpan-RB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN Juni

Menpan-RB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN Juni

Nasional
Cak Imin Harap Kerja Sama Koalisi Perubahan Berlanjut pada Pilkada Aceh

Cak Imin Harap Kerja Sama Koalisi Perubahan Berlanjut pada Pilkada Aceh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke