Salin Artikel

Jika Tak Puas Covid-19 Masyarakat Salahkan Pemerintah, Megawati: Enak Saja!

Menurut Megawati, masih banyak masyarakat yang tidak patuh protokol kesehatan berupa 3M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak).

"Kalau sudah kena penyakitnya, hayo coba, yang ngurusin siapa? Kan selalu bilang, 'itu kan urusan pemerintah'. Lho enak saja. Kalau tidak puas, nanti bilang, 'itu salahnya pemerintah'. Lho enak saja," kata Megawati dalam diskusi daring DPP PDI-P, Kamis (7/1/2021).

Ia mengingatkan bahwa 3M merupakan kunci memutus penularan Covid-19.

Megawati mengaku heran mengapa masyarakat sulit menerapkan disiplin protokol kesehatan.

"Sekarang dengan Covid-19 ini, hal yang aneh menurut saya, pemerintah harus mengajarkan lagi kembali masalah kebersihan. Yang namanya jaga jarak, cuci tangan, pakai masker itu kan pembelajaran disiplin kebersihan," ujarnya.

Padahal, kata Megawati, Presiden Joko Widodo sudah sering mengingatkan pentingnya disiplin protokol kesehatan.

Bahkan, pemerintah sampai menurunkan personel TNI dan Polri untuk memastikan kepatuan masyarakat. Ia menegaskan sebetulnya menerapkan protokol kesehatan merupakan hal mudah.

"Masa tidak malu ya warga bangsa, dengan adanya Covid-19 ini, presidenmu Pak Joko Widodo minta hanya untuk disiplin. Sulit sekali. Sampai harus menurunkan tentara, dan sebagainya. Tidak mengerti saya," tutur Mega.

https://nasional.kompas.com/read/2021/01/07/17520331/jika-tak-puas-covid-19-masyarakat-salahkan-pemerintah-megawati-enak-saja

Terkini Lainnya

Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Nasional
Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Nasional
Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Nasional
KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

Nasional
Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Nasional
PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

Nasional
Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Nasional
Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Nasional
Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Nasional
Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Nasional
DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

Nasional
Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Nasional
DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

Nasional
4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

Nasional
Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke