Salin Artikel

Kemenlu Salurkan 472.117 Bantuan untuk WNI yang Terdampak Lockdown di Luar Negeri

Data pemberian bantuan itu disampaikan oleh Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha melalui telekonferensi, Rabu (10/6/2020).

"Hingga saat ini perwakilan RI telah memberikan bantuan sebanyak 472.117 total bantuan telah disalurkan perwakilan RI kepada warga negara Indonesia yang paling rentan dan paling terdampak," kata Judha.

Jika dirinci, 406.482 bantuan itu diberikan kepada WNI di Malaysia. Kemudian, 8.928 bantuan untuk WNI di kawasan Asia Pasifik.

Sebanyak 3.474 bantuan diberikan pada WNI di Eropa dan 13.335 bantuan untuk WNI di Amerika Serikat.

Selanjutnya, 39.737 bantuan untuk WNI di Arab Saudi dan 161 bantuan untuk WNI di wilayah Afrika.

"Wilayah Afrika ada 161 total bantuan yang diberikan kepada warga negara yang ada di wilayah Afrika," ujar dia. 

Namun, Judha tidak menyebut bentuk bantuan yang telah disalurkan oleh pemerintah untuk WNI di luar negeri.

Beberapa negara telah menerapkan kebijakan lockdown ataupun pembatasan fisik untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Penyebaran kasus virus corona secara global pun masih terus bertambah dari hari ke harinya.

Melansir data dari laman Worldometers, total kasus Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 7.188.679 (7,1 juta) kasus hingga Selasa (9/6/2020) pagi.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.530.488 (3,5 juta) pasien telah sembuh, dan 408.230 orang meninggal dunia.

Kasus aktif hingga saat ini tercatat sebanyak 3.249.961 dengan rincian 3.196.179 pasien dengan kondisi ringan dan 53.782 dalam kondisi serius.

https://nasional.kompas.com/read/2020/06/10/18463891/kemenlu-salurkan-472117-bantuan-untuk-wni-yang-terdampak-lockdown-di-luar

Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Nasional
DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

Nasional
Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Nasional
Djoko Susilo PK Lagi, Ketua KPK Singgung Kepastian Hukum

Djoko Susilo PK Lagi, Ketua KPK Singgung Kepastian Hukum

Nasional
KPK Geledah Kantor PT Telkom dan 6 Rumah, Amankan Dokumen dan Alat Elektronik

KPK Geledah Kantor PT Telkom dan 6 Rumah, Amankan Dokumen dan Alat Elektronik

Nasional
Pembukaan Rakernas Ke-5 PDI-P Akan Diikuti 4.858 Peserta

Pembukaan Rakernas Ke-5 PDI-P Akan Diikuti 4.858 Peserta

Nasional
KPK Gelar 'Roadshow' Keliling Jawa, Ajak Publik Tolak Politik Uang

KPK Gelar "Roadshow" Keliling Jawa, Ajak Publik Tolak Politik Uang

Nasional
Bobby ke Gerindra padahal Sempat Bilang 'Insya Allah' Gabung Golkar, Mekeng: 'Nothing Special'

Bobby ke Gerindra padahal Sempat Bilang "Insya Allah" Gabung Golkar, Mekeng: "Nothing Special"

Nasional
PPP Disebut Tak Bisa Lolos Parlemen, Mardiono: Ketua KPU Bukan Pengganti Tuhan

PPP Disebut Tak Bisa Lolos Parlemen, Mardiono: Ketua KPU Bukan Pengganti Tuhan

Nasional
Soal Dapat Jatah 4 Kursi Menteri, Ketum PAN: Hak Prerogatif Prabowo

Soal Dapat Jatah 4 Kursi Menteri, Ketum PAN: Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Galang Dukungan di Forum Parlemen WWF Ke-10, DPR Minta Israel Jangan Jadikan Air Sebagai Senjata Konflik

Galang Dukungan di Forum Parlemen WWF Ke-10, DPR Minta Israel Jangan Jadikan Air Sebagai Senjata Konflik

Nasional
Alasan PDI-P Tak Undang Jokowi Saat Rakernas: Yang Diundang yang Punya Spirit Demokrasi Hukum

Alasan PDI-P Tak Undang Jokowi Saat Rakernas: Yang Diundang yang Punya Spirit Demokrasi Hukum

Nasional
Waketum Golkar Kaget Bobby Gabung Gerindra, Ungkit Jadi Parpol Pertama yang Mau Usung di Pilkada

Waketum Golkar Kaget Bobby Gabung Gerindra, Ungkit Jadi Parpol Pertama yang Mau Usung di Pilkada

Nasional
Pj Ketum PBB Sebut Yusril Cocok Jadi Menko Polhukam di Kabinet Prabowo

Pj Ketum PBB Sebut Yusril Cocok Jadi Menko Polhukam di Kabinet Prabowo

Nasional
Penerbangan Haji Bermasalah, Kemenag Sebut Manajemen Garuda Indonesia Gagal

Penerbangan Haji Bermasalah, Kemenag Sebut Manajemen Garuda Indonesia Gagal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke