Provinsi tersebut terdiri dari DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Banten, NTB, Bali, Papua, dan Sumatera Barat.
“Dari hasil yang kita amati, ada 10 provinsi dengan penambahan jumlah kasus mingguan yang baru, ini yang paling tinggi,” kata Lilik dalam diskusi daring, Senin (11/5/2020).
Menurutnya, kurva kasus Covid-19 untuk sebagian besar daerah meningkat.
Namun, Lilik mengatakan, penambahan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta mulai menurun beberapa minggu belakangan. Meskipun, terjadi penambahan kembali beberapa hari ini.
“Sekarang proses untuk kurvanya ini sebagian besar adalah meningkat tetapi memang kalau kita lihat dalam minggu-minggu ini, Jakarta memang agak turun, sudah mulai melandai, tetapi hari-hari kemarin sudah naik lagi,” ujarnya.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyimpulkan bahwa kurva Covid-19 tampak melandai.
Lilik menjelaskan, meski sejumlah daerah masih mencatatkan peningkatan kasus, hal itu disimpulkan berdasarkan tren dari data mingguan.
Data tersebut berasal dari puskesmas serta Dinas Kesehatan di daerah yang diberikan langsung kepada Gugus Tugas.
“Di dalam tren mingguan ini memang ada perubahan-perubahan yang tadinya dia naiknya setiap hari itu 300 katakanlah, ini bisa turun di situ, itu bisa kita analisis,” ucap Lilik.
https://nasional.kompas.com/read/2020/05/11/16490541/10-provinsi-dengan-penambahan-kasus-covid-19-mingguan-tertinggi-jakarta