Salin Artikel

Jelang Munas Golkar, 2.146 Tokoh Masyarakat Diundang Ikut Pendidikan Politik

Juru Bicara Munas Partai Golkar 2019 Christina Aryani mengatakan, pendidikan politik menjadi salah satu agenda dalam Munas Partai Golkar.

"Sebanyak 2.146 orang tokoh akan datang ke Jakarta untuk mengikuti pendidikan politik Partai Golkar," ujar Christian melalui siaran persnya, Rabu (27/11/2019).

Pendidikan politik tersebut akan diselenggarakan dalam dua angkatan, yakni pada 28 November 2019 dan 30 November 2019.

Adapun tema yang diambil dalam pendidikan politik ini adalah 'Pembangunan Nasional sebagai Pengejawantahan Ideologi Pancasila'.

"Pendidikan politik ini diharapkan menjadi penyambung gagasan Partai Golkar dalam upaya dan peran sertanya mengisi pembangunan nasional dengan berlandaskan Pancasila," kata Christina.

Selain menggelar pendidikan politik bagi tokoh masyarakat di seluruh Indonesia, panitia penyelenggara juga telah mempersiapkan acara lainnya.

Mulai dari diskusi publik hingga rangkaian talk show politik.

Christina mengatakan, Munas Partai Golkar merupakan agenda penting dan strategis yang akan menetapkan program umum dan langkah-langkah besar partai ke depan.

"Maka menjadi tanggung jawab seluruh kader dari pusat hingga daerah untuk menyukseskan agenda penting dan strategis ini," kata dia.

Oleh karena itu, Partai Golkar pun memberikan kesempatan kepada seluruh kadernya untuk mengikuti munas tersebut.

"Munas ini merupakan momentum konsolidasi kekuatan dan konsolidasi seluruh pikiran-pikiran positif untuk kemajuan partai," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/11/27/13214051/jelang-munas-golkar-2146-tokoh-masyarakat-diundang-ikut-pendidikan-politik

Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke