Salin Artikel

Cerita Komjen Idham Azis Saat Diminta Jadi Calon Kapolri: Mimpi Saja Tidak...

Idham mengatakan, dirinya tak memiliki firasat akan dipanggil Presiden Jokowi untuk menggantikan posisi Tito Karnavian sebagai Kapolri.

Hal ini disampaikan Idham, ketika menjawab pertanyaan dari anggota Komisi III Fraksi PKS Aboe Bakar Al Habsyi terkait perasaan Idham saat dipanggil presiden ke Istana untuk menjadi calon Kapolri.

"Saya tidak ada firasat, sama seperti yang istri saya bilang jangankan niat, mimpi pun kami tidak (jadi Kapolri)," kata Idham.

Idham menceritakan, dirinya menerima telepon dari pihak istana ketika akan berangkat untuk bertemu Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo.

Menurut Idham, pihak istana meminta dirinya untuk segera bertemu Presiden Joko Widodo pada pukul 13.15 WIB.

"Mungkin kami sedang di jalan jam 11.20, tiba-tiba ditelepon ADC RI 1 (ajudan presiden), karena saya pernah jadi Kapolda metro jadi saya kenal ADC RI 1," kata Idham

"Beliau hanya mengatakan 'bapak dimana?', saya menuju ke KPK karena sedang berjanji bertemu dengan Agus Rahardjo. Kebetulan ajudannya itu Kombes Adi Vivid terus beliau bilang 'Jam 13.15 ditunggu di istana," sambungnya.

Idham mengaku, tak diberitahu apa yang menyebabkan dirinya dipanggil ke istana. Oleh karena itu, ia langsung berkoordinasi dengan Tito Karnavian yang saat itu masih menjabat sebagai Kapolri.

Idham pun membatalkan pertemuannya dengan Ketua KPK Agus Rahardjo.

"Saya tanya 'bapak Kapolri ada dimana ?' Di Patimura. Saya lapor beliau (Tito), pak saya tadi ditelepon sama ajudan (Presiden Jokowi), saya batalkan pertemuan dengan Agus Rahardjo," katanya menceritakan percakapannya dengan Tito.

"Saya menghadap beliau (Tito), mohon petunjuk Pak Haji. Saya panggil Tito itu Pak Haji, beliau juga panggil saya pak Haji," sambungnya.

Singkat cerita, Idham tiba di Istana Kepresidenan.Jakarta dan masuk melalui pintu samping, sehingga awak media tak mengetahui kedatanganya.

Saat bertemu Jokowi, kata dia, presiden awalnya bertanya kapan dirinya akan pensiun. Lalu, ia menjawab akan pensiun pada tanggal 1 Februari 2021.

Selanjutnya, menurut Idham, Jokowi dengan tegas langsung memintanya menggantikan posisi Tito Karnavian sebagai Kapolri.

Atas permintaan itu, ia akhirnya mengetahui pemanggilannya ke Istana untuk menjadi calon Kapolri.

"Sampai di sana beliau (presiden) bertanya 'Pak Idham pensiun kapan?' saya pensiun tanggal 1 Februari 2021. Beliau (Jokowi) bilang ya sudah saya sudah putuskan, nanti gantikan pak Tito kamu kerjakan ini-ini..," pungkasnya.

Sebelumnya, Komisi III DPR telah selesai melakukan wawancara terhadap keluarga calon Kapolri Komjen Idham Azis.

Wawancara ini bagian dari rangkaian uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test.

Setelah itu, uji kepatutan dan kelayakan akan dilanjutkan siang ini pukul 14.00 di ruang Komisi III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

"Jam 2 siang kami akan lakukan fit and proper test," kata Ketua Komisi III DPR Herman Hery di Jl Panglima Polim III, Kebayoran, Jakarta, Rabu (30/10/2019).

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/30/13033331/cerita-komjen-idham-azis-saat-diminta-jadi-calon-kapolri-mimpi-saja-tidak

Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke