Salin Artikel

Ma'ruf Amin: Yang Percaya Hoaks Cuma Orang Blo’on

Dengan menggunakan bahasa sunda, dia meminta warga Kabupaten Bogor untuk tetap bersatu dan memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Bogor kudu ngahiji di nomor hiji (Bogor harus bersatu di nomor satu)," kata Ma'ruf.

Dia kemudian menceritakan banyaknya fitnah yang menyerang dirinya dan Jokowi selama masa kampanye ini. Jokowi-Ma'ruf diisukan akan menghapus Kementerian Agama, melarang azan, hingga melegalkan perzinahan jika menang dalam Pilpres.

Warga Kabupaten Bogor langsung berteriak "bohong" dan "hoaks" ketika mendengar hal itu. Ma'ruf mengatakan masyarakat saat ini sudah pintar. Dia yakin warga Kabupaten Bogor tidak mudah terpapar hoaks.

"Orang Bogor sudah pada pintar. Yang percaya hoaks cuma orang bloon, di Bogor enggak ada orang bloon. Makanya enggak percaya dengan hoaks," ujar Ma'ruf.

Ma'ruf kemudian mengatakan pemerintahannya dan Jokowi akan berjuang memajukan Indonesia. Menurutnya hal ini tidak sulit untuk dipercaya karena Jokowi sudah banyak memberi bukti pada pemerintahan sebelumnya.

Dia menambahkan, kinerja Jokowi selama 4,5 tahun menjabat sebagai presiden harus dijadikan landasan bagi warga Kabupaten Bogor untuk mendukung paslon 01.

Ma'ruf berjanji akan membantu Jokowi mengembangkan pencapaian pada pemerintah sebelumnya.

"Apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi sebagai landasan, basic capital, modal dasar yang akan kita kembangkan untuk kepentingan bangsa dan negara," kata dia.

"Nanti akan diperbesar lagi manfaat yang akan diberikan ke rakyat kalau Jokowi-Amin menang dalam Pilpres yang akan datang," tambah Ma'ruf.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/05/17265461/maruf-amin-yang-percaya-hoaks-cuma-orang-bloon

Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke