Salin Artikel

Jokowi-Ma'ruf Dapat Dukungan Ulama dan Jawara Betawi

Dukungan itu terlihat saat kehadiran puluhan ulama dan jawara Betawi se-Jakarta Selatan di kediaman Ma'ruf Amin, Rumah Situbondo, Jakarta, Rabu (6/3/2019).

"Hari ini saya kedatangan ulama dan jawara Betawi yang akan mendukung pak Jokowi dan saya. Ini menambah keyakinan kami bahwa dukungan akan terus mengalir," ujar Ma'ruf Amin seperti dikutip Antara.

Ma'ruf berterima kasih atas dukungan para ulama dan jawara Betawi. Dia mendoakan agar keikhlasan dalam dukungan itu mendapat balasan keberkahan Allah SWT.

"Semoga ke depan semakin banyak dukungan dari berbagai elemen masyarakat dan membuat kita semakin optimistis memenangkan Pilpres 2019," ujar dia.

Para Ulama dan jawara Betawi yang hadir dipimpin oleh sesepuh Betawi yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Cipete, Jakarta Selatan, K.H Muhyiddin Ishaq dan Haji Mata Bendot.

Selain itu, turut hadir jawara dan kiai kampung dari kawasan Cipete, Pondok Pinang, Lebak Bulus, Kampung Sawah, Cirendeu, Lebak Bulus, Pondok Pinang, Cipete, Radio Dalem, Kampung Sawah serta para pengurus ormas Kembang Latar dari Tangerang Selatan.

Kiai Muhyiddin menyampaikan, para kiai kampung serta para pendekar dan guru silat Betawi sepakat mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf, lantaran Ma'ruf merupakan ulama yang sejati.

Selain itu, Ma'ruf juga merupakan pendekar dan jawara asal Banten.

"Yang hadir menyatakan dukungan di sini, ada Haji Mat Bendot pendiri Kembang Latar, Haji Zaeni, Lola Hadi pimpinan Perguruan Misar Siban Pengasinan dan lain-lain. Mereka punya ribuan anggota di Jabodetabek dan Provinsi lain," kata Muhyiddin.

Pendiri ormas Kembang Latar, Haji Mat Bendot menambahkan, pihaknya siap mengerahkan anggotanya untuk berpartisipasi aktif menyukseskan dan mengamankan Pemilu 2019, serta juga mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin yang berintegritas dan berakhlakul karimah, yakni pasangan Jokowi-Ma'ruf.

https://nasional.kompas.com/read/2019/03/06/12074271/jokowi-maruf-dapat-dukungan-ulama-dan-jawara-betawi

Terkini Lainnya

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

Nasional
Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Nasional
KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

Nasional
Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Nasional
Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Nasional
Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Nasional
Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Nasional
Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke