Salin Artikel

Moeldoko Nilai Tak Masalah Dana Kampanye Jokowi-Ma'ruf Disokong Pihak Ketiga

Moeldoko meyakini, jika terpilih untuk kedua kalinya nanti, Jokowi tak akan menggunakan kekuasaannya untuk membalas jasa para pengusaha yang telah menyokongnya.

Menurut dia, hal ini bisa dilihat dari empat tahun pemerintahan Jokowi yang telah berjalan. Pada Pilpres 2014 lalu, Jokowi juga disokong sejumlah pengusaha.

Namun, setelah terpilih, Jokowi tak lantas memberikan kemudahan atau balas jasa bagi para pengusaha yang telah menyokongnya.

"Kenyataannya apakah selama kepemimpinan Pak Jokowi selama ini ada balas jasa? Saya pikir tidak ada. Tidak ada toleransi, kemudahan kemudahan, dan seterusnya," kata Moeldoko di Istana Negara, Jakarta, Jumat (11/1/2019).

Oleh karena itu, Moeldoko meminta masyarakat tidak mempermasalahkan dana kampanye Jokowi-Ma'ruf yang disokong para pengusaha.

Ia menilai hal itu wajar terjadi di negara demokrasi. Hal yang terpenting, setelah terpilih nanti ia memastikan bahwa Jokowi-Ma'ruf tetap akan mendahulukan kepentingan rakyat.

"Selama 4 tahun bisa dilihat, pernahkah Beliau memberikan toleransi atau memberi kemudahan prioritas dan seterusnya? Tidak ada prioritas, ini sebuah pembuktian," kata Moeldoko.

Indonesia Corruption Watch (ICW) sebelumnya mencatat terdapat perbedaan kontras soal asal-usul dana pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Dana kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin yang dilaporkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) yaitu Rp 59 miliar.

Sebesar Rp 37,9 miliar atau 86 persen datang dari Perkumpulan Golfer TBIG dan Golfer TRG.

Sementara, 14 persen sisanya berasal dari badan usaha, parpol, dana pribadi Jokowi, dan perseorangan.

ICW menduga sumbangan dari TBIG itu adalah dari PT Tower Bersama Infrastructure Tbk dan TRG dari PT Teknologi Riset Global Investama.

PT TBIG dan PT TRG diduga merupakan dua perusahaan yang sahamanya dimiliki Wahyu Sakti Trenggono, bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf.

Adapun dana kampanye Prabowo-Sandi yang dilaporkan ke KPU sebesar Rp 54 miliar, dengan perincian 70 persen dari Sandiaga dan 30 persen dari Prabowo.

https://nasional.kompas.com/read/2019/01/11/11252731/moeldoko-nilai-tak-masalah-dana-kampanye-jokowi-maruf-disokong-pihak-ketiga

Terkini Lainnya

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke