Salin Artikel

Cerita Katon Bagaskara, dari Seniman Menuju ke Parlemen

Penyanyi Katon Bagaskara salah satunya. Perdana terjun ke kancah politik, Katon maju sebagai calon legislatif (caleg) PDI Perjuangan dapil Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Katon menyebut, dirinya tidak mencalonkan diri sebagai caleg, melainkan dicalonkan. Perlu waktu bertahun-tahun untuk akhirnya Katon menerima pinangan sebagai caleg.

"Saya dipinang, saya diajak berulang kali, berkali-kali, sudah bertahun-tahun. Karena saya dianggap melalui jejak rekam mungkin sebagai seorang seniman yang katanya mereka sudah cukup makan asam garam di dunia musik seni dan budaya, kepengin mereka senimannya menjadi penyambung lidah aspirasi rakyat yang mempunyai angle budaya," kata Katon saat dihubungi Kompas.com, Senin (22/10/2018).

Kecintaan Katon pada musik membuat dia harus berpikir berkali-kali untuk beranjak dari zona nyaman.

Namun, lantaran merasa cocok dengan gaya pemerintahan Jokowi dan situasi politik yang ada saat ini, Katon akhirnya mau menerima pinangan PDIP maju sebagai caleg mereka.

Katon maju dalam kontestasi pemilu dengan bekalnya sebagai penyanyi. Dalam pertimbangannya, bidang kreatif dan budaya merupakan aspek yang paling ia kuasai. Oleh karenanya, ia bertekad untuk memperkuat budaya Indonesia untuk modal maju ke parlemen.

Di samping itu, Katon tetap menganggap dirinya sebagai seorang seniman.

"Saya ini ya mau jadi seniman, seniman yang mendapat tugas menyambung lidah rakyat, menjadi tempat di mana rakyat bisa curhat, aspirasinya sampai ke saya untuk saya sampaikan nanti ke eksekutif," ujar Katon.

"Saya bergerak di industri kreatif, kebetulan saya juga seniman, kemudian budaya, budaya Indonesia ya saya perkuat aja," sambungnya.

"Dengan begitu, saya jalaninya nyaman, bahagia, dengan cinta, ketemu rakyat yang matanya berbinar-binar ketika saya ngomongin soal industri kreatif dan budaya, mereka semangat, ya terus saya jalani," tuturnya.

Meski optimis, Katon mengaku tidak ambisius untuk mendapat kursi di parlemen. Katon berpandangan, majunya ia sebagai caleg merupakan jalan dari Tuhan yang harus ia ikuti.

Jika kelak terpilih sebagai anggota DPR, Katon menganggap, berarti ia memang mendapat tugas dari Tuhan sebagai wakil rakyat. Namun, jika gagal, artinya Tuhan punya rencana lain untuk dia. Selebihnya, pengalaman dalam Pemilu, akan dianggap sebagai pembelajaran.

Sekalipun terpilih, Katon mengatakan tidak akan meninggalkan dunia seni. Katon tetap ingin dikenal sebagai seniman. Hanya saja, ia bertambah tugas menjadi penyambung aspirasi rakyat.

"Saya nggak mau sampai masyarakat berubah memandang saya, bahwa Katon itu sekarang menjadi politisi. Saya mau dilihat sebagai Katon yang seniman yang siap dikasih mandat sama rakyat untuk mewakili di DPR," tutur pelantun tembang 'Yogyakarta' itu.

Katon berharap, dengan masuknya dia ke parlemen, DPR menjadi punya warna baru, yaitu warna budaya.

https://nasional.kompas.com/read/2018/10/24/07523481/cerita-katon-bagaskara-dari-seniman-menuju-ke-parlemen

Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke