Salin Artikel

PPP Yakin Sosok Ma'ruf Amin Memberi 'Coattail Effect' Saat Pileg

"Karena asosiasi Kiai Ma'ruf Amin ke PPP itu sangat dekat," ujar Ahmad dalam acara diskusi di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Jakarta Pusat, Sabtu (11/8/2018).

Ma'ruf pernah menjadi Anggota DPR RI Fraksi PPP dari 1973-1977, kemudian pada 1977-1982 menjabat Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PPP.

Saat itu, Ma'ruf merupakan ketua fraksi PPP sekaligus pimpinan Komisi A.

"Jadi, orang melihat 'hijaunya' Ma'ruf Amin adalah 'hijaunya' PPP. Sekarang, karena beliau di PBNU, maka seolah-olah menjadi dekat PKB. Padahal tidak. Ma'ruf Amin itu jejaring di bawahnya tetap PPP," ujar Ahmad.

"Coattail effect itu yang ingin kami sampaikan ke publik, khususnya ke konstituen bahwa memilih Ma'ruf Amin itu tidak salah. Karena Kiai Ma'ruf adalah orang yang berpolitik dari awal itu di PPP. Itu fakta sejarah," lanjut dia.

Ma'ruf merupakan Anggota MPR RI dari PKB sejak tahun 1997-1999. Kemudian, dari 1999-2004, Ma'ruf menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi PKB.

Ketika di parlemen, dia menjabat Ketua Komisi VI, Anggota Panitia Anggaran dan Anggota Komisi II.

Ahmad menambahkan, semenjak Jokowi mengumumkan bahwa cawapresnya adalah Ma'ruf Amin, kader PPP bergembira dengan pilihan itu.

"Alhamdulilah kader PPP di daerah bisa menerima meskipun ada juga ketidakpuasan karena bukan Romahurmuziy yang dipilih. Tapi kader menyadari sekali lagi bahwa politik itu realistis, bukan idealis," ujar Ahmad.

https://nasional.kompas.com/read/2018/08/11/18354481/ppp-yakin-sosok-maruf-amin-memberi-coattail-effect-saat-pileg

Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke