Salin Artikel

PPP Coret Mantan Napi Korupsi dari Daftar Caleg

"Ada, ada 7. Kami hari Jumat malam itu sudah kirim surat instruksi ke seluruh jajaran PPP ya. Karena kami lihat kalau tak salah di tingkat DPRD, kedua, sisanya itu ada di DPRD kabupaten kota. Kami suruh coret. Pagi ini, saya sudah memastikan lagi bahwa ini sudah harus bersih," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/7/2018).

Ia mengatakan langkah tersebut ditempuh PPP tanpa menunggu hasil uji materi terhadap Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 20 Tahun 2018 yang memuat pakta integritas agar parpol tak mencalonkan mantan koruptor sebagai caleg.

Arsul mengatakan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP telah menginstruksikan seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) agar membatalkan pencalonan mantan koruptor sebagai caleg.

Ia mengakui awalnya instruksi tersebut ditentang oleh sejumlah kader yang berstatus mantan koruptor. Apalagi, di beberapa daerah pemilihan, mereka yang berstatus mantan koruptor memiliki modal sosial dan material yang besar.

Namun, Arsul mengatakan, DPP PPP telah memutuskan untuk mencoret bakal caleg yang berstatus mantan koruptor dari daftar.

"Kami udah persilakan untuk mencoretnya. Kami udah sampaikan secara informal kepada KPU. Ini kepada masing-masing DPC, tadi juga sudah saya teruskan. Ini perintah," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2018/07/31/18090051/ppp-coret-mantan-napi-korupsi-dari-daftar-caleg

Terkini Lainnya

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke