Salin Artikel

Prabowo, Sohibul, dan Zulkifli Hadiri Pertemuan GNPF, ke Mana SBY?

Dalam pertemuan ini, ketiga pimpinan parpol akan menjaring aspirasi ulama untuk menentukan cawapres pendamping Prabowo di Pilpres 2019 mendatang.

Lalu, ke mana SBY atau perwakilan partai Demokrat yang juga kemungkinan besar akan berkoalisi dengan ketiga parpol oposisi tersebut?

"Bagi-bagi tugas. Saya di KPU," kata Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan saat ditemui di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (27/7/2018).

Hinca baru saja selesai menghadiri sosialisasi KPU terkait mekanisme pencalonan presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2019. Acara tersebut dihadiri perwakilan seluruh partai politik peserta pemilu.

Hinca mengaku tidak tahu apakah ada perwakilan partai Demokrat yang hadir dalam acara GNPF ulama itu.

"Tidak tahu. Yang jelas saya di sini di KPU," kata Hinca.

Kendati tak ikut hadir di acara GNPF ulama, Hinca meyakini upaya Demokrat membangun koalisi dengan Gerindra, PAN, dan PKS berjalan lancar.

Pada Senin pekan depan, kata dia, SBY akan bertemu dengan Sohibul Iman untuk membicarakan masalah koalisi, termasuk soal posisi calon wakil presiden.

Sebelumnya, SBY juga sudah terlebih dahulu bertemu Prabowo Subianto dan Zulkifli Hasan.

Soal posisi cawapres pendamping Prabowo yang kini masih belum jelas, menurut Hinca, hal itu bisa dibicarakan bersama sama oleh keempat parpol.

Selama belum ada keputusan yang diambil, menurut dia, setiap individu boleh saja menyampaikan pendapatnya.

"Biarkan semua menyampaikan pandangan, sampai nanti ditentukan siapa wakilnya," kata Hinca.

https://nasional.kompas.com/read/2018/07/27/23112101/prabowo-sohibul-dan-zulkifli-hadiri-pertemuan-gnpf-ke-mana-sby

Terkini Lainnya

Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI karena Bahayakan Demokrasi

Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI karena Bahayakan Demokrasi

Nasional
Aksi Cepat Tanggap Kementerian KP Bantu Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar

Aksi Cepat Tanggap Kementerian KP Bantu Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar

Nasional
Bertemu PBB di Bali, Jokowi Tegaskan Akar Konflik Palestina-Israel Harus Diselesaikan

Bertemu PBB di Bali, Jokowi Tegaskan Akar Konflik Palestina-Israel Harus Diselesaikan

Nasional
Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Nasional
Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Nasional
Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Nasional
Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Nasional
Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Nasional
Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Nasional
MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

Nasional
Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Nasional
Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Nasional
Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Nasional
Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke