Awalnya, Tjahjo bicara soal Yogyakarta yang memiliki banyak wisata kuliner.
"Di Jogja ini banyak kulinernya. Ada yang paling hebat harus dicoba, STMJ, susu telur madu jahe. Itu harus diminum setiap hari supaya sehat," ujar Tjahjo.
Namun, Tjahjo tak berhenti sampai disitu. Ia lalu memplesetkan STMJ menjadi singkatan dari 'Saya Tetap Milih Jokowi'.
"Kalau saya, Pak Presiden, dua kali STMJ-nya. Selain minum susu telur madu jahe, karena saya adalah anak buah Bapak Presiden, (STMJ) Saya Tetap Milih Jokowi," ujarnya di kepada Presiden Jokowi yang juga hadir dalam acara tersebut.
Para kepala desa yang hadir pun langsung bertepuk tangan dan bersorak heboh mendengar pernyataan Tjahjo itu.
Adapun dalam pidatonya, Tjahjo sempat mengingatkan para kepala desa bahwa bantuan dana desa yang digelontorkan oleh pemerintah pusat merupakan bantuan inisiatif dari Presiden Jokowi.
"Ini penting Bapak Presiden, karena banyak orang mengaku ngaku. Dari saya, dari si A, dari si B. Ini bantuan inisiatif dari Bapak Presiden Joko Widodo," kata politisi PDI-P ini.
Pemerintah mulai menggelontorkan dana desa sejak tahun 2015 sebesar Rp 20 Triliun. Jumlah itu meningkat menjadi Rp 47 Triliun pada 2016, dan RP 60 di tahun 2017 dan 2018. Total, pemerintah sudah menggelontorkan dana desa sebesar 187 Triliun.
Tjahjo meyakini dana sebesar itu akan mempercepat pemerataan pembangunan di desa dan meningkatkan kesejahteraan rakyat di desa.
"Termasuk juga kalau masyarakat desanya maju, tentu kepala desa dan perangkat desa menikmati," kata dia.
Tjahjo pun sempat mengajak kepala desa meneriakkan yel-yel.
"Desa," teriak Tjahjo.
"Maju," jawab ribuan kades.
"Desa," sebut Tjahjo.
"Sejahtera," balas ribuan kades.
"Bapak Jokowi," kata Tjahjo.
"Presidenku," jawab ribuan kades.
Namun, ada saja kepala desa yang nyeletuk dan menjawab "Dua Periode".
https://nasional.kompas.com/read/2018/07/25/19165161/mendagri-saya-stmj-saya-tetap-milih-jokowi