Salin Artikel

Banyak Jalan Menuju Roma, Menteri Susi Pilih Lari dan Bersepeda...

Hal sama dilakukan Menteri Susi saat dua hari berkegiatan di Roma, Italia, 5-6 Juni 2018. Hari pertama, Menteri Susi bersama anggota rombongan lari pagi menjelajah Roma, Italia.

Hari kedua, Menteri Susi bersama anggota rombongan keluar sedikit dari Kota Roma untuk bersepeda.

Menteri Susi berada di Roma untuk pencanangan Hari Internasional Perlawanan terhadap Penangkapan Ikan Ilegal, Tak Dilaporkan, dan Liar.

Hari Internasional yang akan diperingati tiap 5 Juni itu disebut juga sebagai IUUT (Illegal, Unreported and Unregulated Fishing). Indonesia melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan dianggap berkontribusi positif dan konsisten soal hal ini.

Melihat detail kota

Roma saat musim panas adalah saat yang tepat untuk melakukan banyak aktivitas luar ruangan karena terang berlangsung lebih lama.

Pukul 06.00, langit sudah terang dengan matahari yang menghangatkan tubuh. Dalam cerah dan hangatnya pagi, Menteri Susi dan beberapa anggota rombongan menjelajah Roma dengan berlari.

Selama lari, Menteri Susi banyak bercerita dan melihat hal-hal detail yang dijumpai yang memberikan inspirasi.

Salah satunya adalah pengelolaan sampah di Roma yang padat dan ramai dengan para pejalan kaki. Di setiap ruas jalan yang dilalui, ada tempat sampah.

Tempat sampah tersebut didesain sangat sederhana sehingga berbiaya sangat murah lantaran hanya dari  plastik bening panjang.

Karena jumlahnya yang banyak, orang tidak kesulitan membuang sampah. Roma yang ramai oleh wisatawan tetap bersih karena kemudahan orang membuang sampah.

Dalam satu kawasan, terdapat tempat sampah yang lebih besar. Dari tempat-tempat sampah plastik itu, petugas mengumpulkan ke tempat sampah yang lebih besar untuk diangkut dan diolah.

Melihat cara pengelolaan sampah yang sederhana ini, Menteri Susi berharap agar Jakarta melakukan hal yang sama.

"Tidak sulit dan berbiaya murah untuk menyediakan banyak tempat sampah seperti ini," ujar Susi sambil terus berlari.

Selasa pagi itu, Menteri Susi lari sejauh kira-kira 5 kilometer. Keringat tidak terlalu banyak bercucuran.  Meskipun hangat sinar mataharinya, suhu udara pagi itu masih relatif nyaman di angka 20 derajat celsius.

Selesai olahraga, Menteri Susi bersiap di Kantor Pusat FAO untuk Hari Internasional IUUF.

Bersepeda

Hari kedua, Rabu (6/6/2018) pagi sebelum aktivitas warga Roma meningkat, Menteri Susi  bersepeda keluar dari pusat kota.

Rute yang ditempuh lebih jauh dan melintasi jalan raya yang mulai sibuk. Selama melintasi perjalanan sekitar 10 kilometer pergi dan pulang dengan sepeda, Menteri Susi berhenti di sebuah taman untuk jogging.

Taman cukup ramai karena aktivitas olahraga warga Roma. Setelah jogging dan kemudian bersepeda kembali ke hotel, Menteri Susi melanjutkan perjalanan ke Oslo untuk bertemu dengan Menteri Perikanan Norwegia.

Banyak jalan menuju Roma. Menteri Susi memilih lari dan bersepeda untuk harapan badan tetap bugar dan semangat tetap terjaga di tengah padatnya acara.

https://nasional.kompas.com/read/2018/06/07/04223661/banyak-jalan-menuju-roma-menteri-susi-pilih-lari-dan-bersepeda

Terkini Lainnya

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke