Salin Artikel

"Saat Tahu Syukron Meninggal di Mako Brimob, Semua Warga Kaget..."

Syukron adalah satu dari lima anggota Polisi yang gugur akibat kerusahan narapidana terorisme yang terjadi di Rutan Mako Brimob, Kepala Dua, Depok, Jawa Barat, Selasa (8/5/2018) malam.

"Saat tahu Syukron meninggal, semua warga kaget, enggak ada yang tahu (awalnya)," ujar Ketua RT 4 RW 6, Komp TNI AD III Cakung, Jakarta Timur, Priyitno kepada Kompas.com, Kamis (10/5/2018).

Ia menuturkan, pada Rabu petang, ada wartawan yang datang ke Komp TNI AD III Cakung. Saat itu Priyitno bersama warga baru saja menyelesaikan sholat Maghrib di mushola komplek.

Lalu wartawan tersebut datang menghampirinya untuk menanyakan alamat dan warga yang bernama Syukron Fadhli. Priyitno langsung membenarkan ada warganya bernama Syukron Fadhli.

"Setelah itu, dia baru ngomong ada kejadian-kejadian ini (meninggalnya) Syukron Fadhli," kata Priyitno.

Bagi warga RT 4 RW 6, Komp TNI AD III Cakung, Jakarta Timur, Syukron merupakan pemuda yang aktif. Sebab pemuda berusia 21 tahun itu dikenal dekat dengan warga.

Syukron kerap ikut serta dalam kegiatan warga terutama dalam kegiatan-kegiatan olahraga. Lantaran hal itu, ia dekat dengan sesama warga RT 4 RW 6, Komp TNI AD III Cakung, Jakarta Timur.

"Anak-anak sini ya merasa kehilangan karena anaknya baik sekali," ucap dia.

Syukron tinggal di RT 4 RW 6, Komp TNI AD III Cakung, Jakarta Timur sejak 2015 silam. Menurut Priyitno, pemuda kelahiran 1997 itu tinggal bersama bibinya yang merupakan anggota TNI AD.

Keluarga sendiri memutuskan untuk untuk memakamkan Syukron di kampung halamannya, Kebumen, Jawa Tengah.

Meski hanya tinggal sekitar 3 tahun di RT 4 RW 6, Komp TNI AD III Cakung, Jakarta Timur, namun kesahajaan Syukron telah membekas di hati dan ingatan warga.

Selamat jalan, Briptu Anumerta Syukron Fadhli...

https://nasional.kompas.com/read/2018/05/10/12365601/saat-tahu-syukron-meninggal-di-mako-brimob-semua-warga-kaget

Terkini Lainnya

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke