Salin Artikel

Jokowi: Kapan Terakhir Kali Bapak-Ibu Menulis Surat untuk Seseorang?

Saat bersilaturahim dengan pengguna fasilitas kepabeanan dan peluncuran perizinan online di PT Samick Indonesia, Desa Cileungsi, Kabupaten Bogor, Selasa (27/3/2018), Jokowi mengatakan, dunia saat ini sudah berkembang pesat.

Teknologi  memudahkan manusia dalam melakukan sesuatu. Manusia meninggalkan cara-cara lama yang lamban dan tidak efisien.

"Saya ingin bertanya, kapan terakhir kali Bapak-Ibu semua menggunakan pulpen, kertas dan juga amplop untuk menulis surat untuk seseorang? 10 tahun lalu? 20 tahun lalu?" tanya Jokowi.

"Maksud saya, kapan Bapak-Ibu benar-benar nulis surat pakai pulpen sampai 6-10 lembar, lalu dimasukkan ke amplop, kemudian dimasukkan lagi ke kotak pos?" tanya Jokowi lagi.

Para pengusaha yang hadir di acara itu banyak yang menjawab, "Sudah lama sekali."

"Sekarang, kita maunya cepat lewat WA (Whatsapp). Kalau mau menyampaikan sesuatu yang lebih panjang sedikit, lewat email," lanjut dia.

Oleh karena itu, Jokowi ingin pengurusan kepabeanan dan izin usaha juga demikian. Singkat, cepat, dan efisien.

"Sangat kuno jika kita mengisi form kepabeanan harus bertumpuk-tumpuk yang mesti kita isi. Begitu juga dalam proses izin. Semuanya harus kita isi sendiri berlembar-lembar, bertumpuk-tumpuk lagi," kata Jokowi.

"Oleh sebab itu, saya mengajak menteri, Dirjen, eselon 1, eselon 2, eselon 3, eselon 4, eselon 5, eselon 6, eselon 7, ubah semuanya. Kalau kita enggak mau ditinggal sama negara-negara lain," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2018/03/27/20133981/jokowi-kapan-terakhir-kali-bapak-ibu-menulis-surat-untuk-seseorang

Terkini Lainnya

124.782 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Tanah Suci, 24 Orang Wafat

124.782 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Tanah Suci, 24 Orang Wafat

Nasional
Istana Mulai Bahas Peserta Upacara 17 Agustus di IKN

Istana Mulai Bahas Peserta Upacara 17 Agustus di IKN

Nasional
Kejagung Tetapkan 6 Eks GM PT Antam Jadi Tersangka Korupsi Emas 109 Ton

Kejagung Tetapkan 6 Eks GM PT Antam Jadi Tersangka Korupsi Emas 109 Ton

Nasional
Terima Aduan Keluarga Vina, Komnas HAM Upayakan 'Trauma Healing' dan Restitusi

Terima Aduan Keluarga Vina, Komnas HAM Upayakan "Trauma Healing" dan Restitusi

Nasional
SYL Beri Kado Kalung Emas Buat Penyanyi Dangdut Nayunda Nabila

SYL Beri Kado Kalung Emas Buat Penyanyi Dangdut Nayunda Nabila

Nasional
Febri Diansyah Jadi Saksi di Sidang SYL Senin Pekan Depan

Febri Diansyah Jadi Saksi di Sidang SYL Senin Pekan Depan

Nasional
SYL Pesan 'Wine' saat Makan Siang, Dibayar Pakai Uang Kementan

SYL Pesan "Wine" saat Makan Siang, Dibayar Pakai Uang Kementan

Nasional
Kementan Kerap Tanggung Biaya Makan Bersama SYL dan Eselon I

Kementan Kerap Tanggung Biaya Makan Bersama SYL dan Eselon I

Nasional
Draf Revisi UU Polri: Perpanjangan Usia Pensiun Jenderal Polisi Ditetapkan dengan Keputusan Presiden

Draf Revisi UU Polri: Perpanjangan Usia Pensiun Jenderal Polisi Ditetapkan dengan Keputusan Presiden

Nasional
Bayar Cicilan Apartemen Biduanita Nayunda, SYL: Saya Merasa Berutang Budi

Bayar Cicilan Apartemen Biduanita Nayunda, SYL: Saya Merasa Berutang Budi

Nasional
Kehadirannya Sempat Buat Ricuh di MK, Seorang Saksi Mengaku Tambah Ratusan Suara PAN di Kalsel

Kehadirannya Sempat Buat Ricuh di MK, Seorang Saksi Mengaku Tambah Ratusan Suara PAN di Kalsel

Nasional
Gerindra: Negara Rugi jika TNI-Polri Pensiun di Usia 58 Tahun

Gerindra: Negara Rugi jika TNI-Polri Pensiun di Usia 58 Tahun

Nasional
Kemenkominfo Galang Kolaborasi di Pekanbaru, Jawab Tantangan Keberagaman untuk Kemajuan Bangsa

Kemenkominfo Galang Kolaborasi di Pekanbaru, Jawab Tantangan Keberagaman untuk Kemajuan Bangsa

Nasional
Pegawai Setjen DPR Antusias Donor Darah, 250 Kantong Darah Berhasil Dikumpulkan

Pegawai Setjen DPR Antusias Donor Darah, 250 Kantong Darah Berhasil Dikumpulkan

Nasional
Kasus Timah, Kejagung Tahan Eks Dirjen Minerba Kementerian ESDM

Kasus Timah, Kejagung Tahan Eks Dirjen Minerba Kementerian ESDM

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke