Salin Artikel

KY Antisipasi Calo dalam Seleksi Calon Hakim Agung

Ketua Bidang Rekrutment Hakim KY Maradaman Harahap mengatakan, sebagai bentuk antisipasi pihaknya sudah meminta agar para peserta calon hakim agung mengabaikan pihak-pihak yang menjanjikan dapat membantu keberhasilan dalam proses seleksi.

"Itu antisipasi saja. Kalau seorang calon hakim agung masih percaya yang begitu-begitu, aduh metalnya seperti apa," kata Maradaman, dalam jumpa pers di kantor KY, di Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2018).

Maradaman mengatakan, dalam proses seleksi administrasi yang telah dilalui sekarang ini, pihaknya belum menemukan adanya kasus calo.

"Jadi case-nya belum ada," ujar Maradaman.

Dia meyakini, praktik calo akan sulit terjadi dalam proses seleksi. Sebagai Ketua Bidang Rekrutment Hakim KY, Maradaman tidak memungkiri ada pihak tertentu yang datang meminta bantuannya untuk meloloskan calon hakim agung.

Sebab, dia dianggap paling menentukan dalam meloloskan calon peserta.

Namun, meski menjabat ketua di urusan rekrutmen, Marudaman menyatakan, dia tidak bisa mengintervensi proses seleksi.

"Saya sering terima surat dari organasasi besar, tolong dibantu saudara kita. (Suratnya) Saya taruh saja di laci, sampai sekarang saya enggak baca. Apalagi saya dianggap menentukan, padahal bukan menentukan, saya hanya melayani para pendaftar," ujar Maradaman.

Sebanyak 74 calon hakim agung dari 84 pendaftar sebelumnya dinyatakan lolos dalam seleksi untuk calon hakim agung periode ke dua untuk tahun 2017-2018.

Nama-nama peserta yang lolos ditetapkan berdasarkan Rapat Pleno Komisi Yudisial (KY), Kamis (25/1/2018).

"Dari hasil pleno, yang lulus administrasi 74 orang. Artinya, yang 74 orang ini berhak mengikuti tahap ke dua," kata Ketua Bidang Rekrutment Hakim KY Maradaman Harahap dalam jumpa pers di kantor Komisi Yudisial, Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2018).

https://nasional.kompas.com/read/2018/01/26/12564661/ky-antisipasi-calo-dalam-seleksi-calon-hakim-agung

Terkini Lainnya

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke