Salin Artikel

Batik Rp 100.000 yang Dibeli Jokowi dan Presiden Korsel Belum Dibayar

Namun, pihak protokol Istana tidak langsung membayar dua buah batik yang dibeli kedua pemimpin itu. 

Pantauan Kompas.com, Presiden Jokowi dan Moon Jae-in tiba di mal pukul 16.55 WIB. Keduanya langsung menuju salah satu toko yang menjual baju batik.

Presiden Jokowi dan Moon Jae-in pun langsung mencoba salah satu batik lengan pendek yang mereka minati.

Baca: Blusukan ke Bogor Trade Mall, Jokowi dan Presiden Korsel Beli Batik

Keduanya mencopot jas dan hanya mengenakan baju putih lengan panjang serta dasi. Baju putih itu langsung dilapisi oleh batik yang ada di toko tersebut.

Setelah batik itu dibungkus, Presiden Jokowi, Moon Jae-in dan, seluruh perangkat kepresidenan langsung meninggalkan toko.

Belum dibayar

Ternyata, belum ada yang membayar kedua baju batik yang masing-masing harganya Rp 100.000 itu.

"Belum dibayar," kata salah satu penjaga toko kepada Kompas.com.

"Mungkin nanti," sambung Kiki, kepala toko, sambil tersenyum.

Kompas.com kembali menghubungi Kiki melalui sambungan telepon pada pukul 18.19 WIB untuk menanyakan apakah ada pihak Istana yang membayar kedua batik itu. Kiki menjawab belum ada.

"Belum ada. Ini saya juga lagi tanya tanya sama pihak gedung (mal)," ujar Kiki.

Kompas.com mengonfirmasi hal ini kepada Deputi bidang Protokol, Pers, dan Media Bey Machmudin. Bey mengatakan akan mengeceknya.

"Saya cek ya," kata Bey.

Update: Batik yang Dibeli Jokowi dan Presiden Korsel Akhirnya Dibayar

Seperti diberitakan, blusukan ke Bogor Trade Mall ini dilakukan di sela-sela kunjungan Presiden Korsel ke Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis sore.

Presiden Moon Jae-in tiba di Istana Bogor pukul 15.56 WIB. Limousine yang ditumpanginya berhenti tepat di sisi timur Istana tempat Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana sudah menunggu bersama anak-anak sekolah yang mengenakan berbagai pakaian adat Nusantara.

Setelah disambut di halaman Istana, Presiden Jokowi dan Iriana kemudian mengajak Presiden Korsel serta sang istri mengikuti prosesi upacara penyambutan dengan mendengarkan lagu kebangsaan kedua negara, upacara jajar pasukan, dan penembakan meriam.

Acara kemudian dilanjutkan pengisian buku tamu dan sesi foto bersama di salah satu ruang utama di Istana Bogor.

https://nasional.kompas.com/read/2017/11/09/18524891/batik-rp-100000-yang-dibeli-jokowi-dan-presiden-korsel-belum-dibayar

Terkini Lainnya

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke