Hal itu dikatakannya di Akademi Kepolisian RI, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (10/10/2017).
"Insya Allah enggak ada. (Masyarakat Jabar) sangat religius tidak ada isu agama," kata Agung.
Agung mengatakan, Polda Jabar sudah bertemu dengan sejumlah tokoh organisasi kemasyarakatan (Ormas) dan ulama di di Jabar sebagai upaya antisipasi.
"Kami sudah ketemu untuk antispasi. Kami lakukan pertemuan dengan seluruh ormas dan pimpinan ulama. Bertemu dengan Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym, dengan Arifin Ilham," kata dia.
Baca: Kapolda Jawa Barat Beberkan Potensi Konflik Pilkada Jabar 2018
Polda Jabar juga telah menyiapkan tim untuk menangani masalah ujaran kebencian di Pilkada Jabar yang beredar di internet dan media sosial.
"Di tingkat Polda sudah ada namanya cyber patrol. Tugasnya melakukan patroli di internet. Kalau ada situs yang terindikasi menyebarkan hate speach bisa ditindaklanjuti sesuai dengan UU ITE," ujar dia.
Meski demikian, Agung berharap bahwa masyarakat tak gampang terpengaruh dengan isu-isu yang beredar di media sosial.
Ia mengimbau agar masyarakat selalu mengecek kebenaran informasi yang diterima.
"Kalau ada di media sosial jangan langsung percaya dan gampang menyebarkan. Bisa dikroscek terlebih dulu ke aparat," kata Agung.
https://nasional.kompas.com/read/2017/10/10/13373871/kapolda-yakin-pilkada-jabar-2018-bersih-dari-isu-sara