JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah karangan bunga kembali dikirim ke Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Kali ini, karangan bunga ditujukan untuk Ketua DPR RI Setya Novanto serta dua Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon dan Fahri Hamzah.
Adapun tulisan pada karangan bunga tersebut merupakan sindiran kepada tiga pimpinan karena telah membiarkan usulan hak angket terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kepada Fadli Zon, Setya Novanto dan Fahri Hamzah, kami berduka cita atas hilangnya hati nurani dan butanya mata hati Anda semua dengan disetujuinya hak angket DPR terhadap KPK," demikian tulisan pada karangan bunga itu.
Tercantum pula pengirimnya, yaitu "Dari kami, rakyat yang menolak Anda wakili dan berdoa semoga Anda tidak terpilih kembali. (Endi, Livia, Ningsih, Riri, Didi)".
Karangan bunga berbentuk persegi panjang tersebut dihiasi bunga-bunga kecil berwarna kuning dan putih di bagian atasnya. Tersemat pula dedaunan hijau memagari bunga-bunga tersebut.
Sedangkan warna dari papan karangan bunga itu didominasi warna hitam dan merah. Bentuknya mirip dengan karangan bunga yang dikirimkan untuk Fadli Zon beberapa waktu lalu.
Menurut informasi yang dihimpun Kompas.com, karangan bunga tiba sekitar pukul 16.00 WIB, namun langsung dikembalikan dan dibawa pergi beberapa waktu kemudian. Karangan itu pun diletakkan di dalam sebuah mobil pikap berwarna hitam.
(Baca juga: Gulirkan Hak Angket, DPR Dianggap Ingin Unjuk Kekuatan Politik Terhadap KPK)
Fadli Zon mengaku belum melihat karangan bunga tersebut. Adapun mengenai karangan bunga yang ditujukan kepadanya beberapa hari lalu, Fadli mengatakan hanya mendapatkan fotonya saja dan tak melihat karangan bunga itu secara fisik.
Meski begitu, ia mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mengiriminya karangan bunga. Termasuk jika kalimat pada karangan bunga tersebut adalah sindiran.
"Kami ucapkan terima kasih," ucap Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/5/2017) sore.
Meskipun kalimatnya menyindir?
"Ya enggak ada masalah," kata dia.
(Baca juga: 24.000 Netizen Teken Petisi Lawan Hak Angket KPK)
Menurut Fadli Zon, mengirim karangan bunga adalah hal bagus, salah satunya adalah untuk media pengirim pesan ke instansi-instansi serta menguntungkan pedagang bunga.
"Cuma mungkin sayang saja, bisa saja itu dibelikan untuk sembako, buat anak yatim dan lain lain. Kalau saya dikirimin karangan bunga ya terima kasih, saya juga kadang kadang kirim bunga kalau tidak bisa menghadiri satu acara," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu.