Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Kader Demokrat Pindah ke Hanura, Ini Komentar Roy Suryo

Kompas.com - 22/12/2016, 19:50 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah kader Partai Demokrat disebut telah "hijrah" ke Partai Hanura seiring dengan ditetapkannya Oesman Sapta Odang sebagai Ketua Umum baru Partai Hanura.

Perpindahan para kader Partai Demokrat tak lepas dari peran mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang menginstruksikan loyalisnya untuk turut mendukung Oesman Sapta.

Terkait hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo mengatakan, hal itu merupakan hak masing-masing pribadi. Demokrat tidak akan melarang.

"Hak masing-masing pribadi, kami enggak melarang dan mendorong. Itu hak pribadi bersangkutan," kata Roy saat dihubungi, Kamis (22/12/2016).

Ia menegaskan, para kader Partai Demokrat akan loyal kepada Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Roy pun mengucapkan selamat kepada Oesman Sapta yang kini memimpin Partai Hanura. Dia berharap partai itu semakin memberi warna pada proses politik di Tanah Air.

"Selamat kepada Pak Oso (sapaan akrab Oesman Sapta) menggantikan Pak Wiranto. Wiranto bijak karena Menko Polhukam tugasnya banyak. Semoga suasana politik tambah menarik," tutur mantan Menteri Komunikasi dan Informatika itu.

Oesman Sapta resmi "didapuk" sebagai Ketua Umum baru Partai Hanura pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Hanura, Rabu (21/12/2016) malam.

Posisi tersebut diisi oleh Oesman setelah mundurnya Wiranto dari posisi tersebut disepakati oleh semua DPD Hanura dari seluruh Indonesia. Wiranto sendiri saat ini menempati posisi Ketua Dewan Pembina Partai Hanura.

(Baca: Oesman Sapta Ketua Umum Hanura, Wiranto Ketua Dewan Pembina)

Dukungan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sebelumnya diungkap oleh mantan kader yang kemudian menjadi anggota DPD, I Gede Pasek Suardika.

(Baca: Pasek: Anas Urbaningrum Minta Kami Dukung Oesman Sapta)

Menurut Pasek, Anas akan turut memberikan saran-saran politik meski kini masih berada di balik jeruji besi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Undang Jokowi-Gibran ke Rakernas, PDI-P: Sudah Langgar Konstitusi

Tak Undang Jokowi-Gibran ke Rakernas, PDI-P: Sudah Langgar Konstitusi

Nasional
Tak Ada Jokowi, PDI-P Undang 'Menteri Sahabat' di Pembukaan Rakernas

Tak Ada Jokowi, PDI-P Undang 'Menteri Sahabat' di Pembukaan Rakernas

Nasional
Pemerintah Ancam Tutup Telegram karena Tak Kooperatif Berantas Judi Online

Pemerintah Ancam Tutup Telegram karena Tak Kooperatif Berantas Judi Online

Nasional
MKD DPR Buka Opsi Panggil Anak SYL, Indira Chunda Thita yang Pakai Duit Korupsi Ayahnya untuk 'Skincare'

MKD DPR Buka Opsi Panggil Anak SYL, Indira Chunda Thita yang Pakai Duit Korupsi Ayahnya untuk "Skincare"

Nasional
16 Kloter Jemaah Haji Indonesia Gelombang 2 Tiba di Jeddah

16 Kloter Jemaah Haji Indonesia Gelombang 2 Tiba di Jeddah

Nasional
Soal Pilkada Jakarta, Demokrat Buka Pintu untuk Sudirman Said, Tutup Rapat untuk Anies

Soal Pilkada Jakarta, Demokrat Buka Pintu untuk Sudirman Said, Tutup Rapat untuk Anies

Nasional
Pemerintah Ancam Denda Platform Digital Rp 500 Juta untuk Tiap Konten Judi 'Online'

Pemerintah Ancam Denda Platform Digital Rp 500 Juta untuk Tiap Konten Judi "Online"

Nasional
Pertimbangkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Demokrat: Anies Tak Masuk Radar Kami

Pertimbangkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Demokrat: Anies Tak Masuk Radar Kami

Nasional
Skenario Sikap Politik Partai Banteng

Skenario Sikap Politik Partai Banteng

Nasional
Kala Prabowo Koreksi 2 Istilah Sekaligus, Makan Siang Gratis dan 'Presidential Club'...

Kala Prabowo Koreksi 2 Istilah Sekaligus, Makan Siang Gratis dan "Presidential Club"...

Nasional
Mencuat Usulan Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta dari Internal, PKS Segera Bahas

Mencuat Usulan Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta dari Internal, PKS Segera Bahas

Nasional
Pengusaha Tambang Gugat KPK Usai Jadi Tersangka di Kasus Gubernur Maluku Utara

Pengusaha Tambang Gugat KPK Usai Jadi Tersangka di Kasus Gubernur Maluku Utara

Nasional
KPK: Sekjen DPR Deklarasikan Diri Jadi Tersangka karena Gugat Praperadilan

KPK: Sekjen DPR Deklarasikan Diri Jadi Tersangka karena Gugat Praperadilan

Nasional
Pesawat Garuda Indonesia Pengangkut Jemaah Haji Rusak Lagi, Kemenag: Kita Tegur Keras!

Pesawat Garuda Indonesia Pengangkut Jemaah Haji Rusak Lagi, Kemenag: Kita Tegur Keras!

Nasional
Jokowi Beraktivitas di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Jokowi Beraktivitas di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com