Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Kesiapan Latihan di Natuna, Yonbekang TNI AD Kirim Leopard dan Pasukan

Kompas.com - 21/10/2016, 14:01 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) memberangkatkan sejumlah alat utama sistem pertahanan dan pasukan ke wilayah Natuna.

Pengiriman alutsista yang akan dipergunakan dalam Latihan Antar Percabangan AD 2016 ini dilakukan oleh Batalion Pembekalan dan Angkutan (Yonbekang)-4/Air TNI.

Sedianya, latihan di Natuna itu akan dilaksanakan pada 10-17 November mendatang.

"Yang diberangkatkan Yonbekang adalah 19 unit Tank Leopard," ujar Komandan Yonbekang -4/Air Letnan Kolonel Infanteri Atjeb Miharja Soma, di Markas Yonbekang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (21/10/2016).

Yonbekang merupakan Batalion yang diresmikan pada 24 Mei 1950.

Dahulu, satuan ini bernama Kesatuan Angkutan Tentara (KAT). Yonbekang memiliki peran penting dalam pendistribusian pasukan dan alutsista TNI AD ke berbagai tempat.

Salah satu prestasi yang ditorehkan Yonbekang, yakni ketika ikut terlibat dalam Komando Mandala Pembebasan Irian Barat pada 1961-1962.

Atjeb mengatakan, pihaknya harus selalu siap dalam penugasan.

Sebab, Yonbekang sebagai satu-satunya pendukung transportasi air di Direktorat Bekang AD.

Terkait latihan TNI di Natuna, sebelumnya sudah diangkut 16 unit tank Leopard.

Pengiriman itu dilakukan pada Kamis (20/10/2016) kemarin.

"Kemudian akan diberangkatkan tiga lagi (tank Leopard) dari Jakarta, bersama 33 anak buah kapal," kata Atjep.

Ia mengatakan, tank Leopard yang masing-masingnya memiliki bobot 62,5 ton itu akan diangkut menggunakan Kapal ADRI-L (50) yang memiliki daya angkut 1200 bobot tonase (DWT).

"Kami mengangkut 19 Leopard, dari jumlah total 100 unit lebih dimiliki TNI AD," kata dia.

Atjeb menambahkan, Yonbekang-4/Air memiliki sejumlah fasilitas guna mendukung pergeseran pasukan dan perlengkapan materil TNI AD.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Nasional
Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Nasional
UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

Nasional
Jokowi Ingin TNI Pakai 'Drone', Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan 'Drone AI'

Jokowi Ingin TNI Pakai "Drone", Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan "Drone AI"

Nasional
Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Nasional
Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com