Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakapolri: SP3 Kebakaran Hutan di Riau Tak Terkait Foto Kongko Perwira Polri-Pengusaha

Kompas.com - 13/09/2016, 15:44 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kepala Kepolisian RI (Wakapolri) Komisaris Jenderal Syafruddin menegaskan, penerbitan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) terhadap 15 perusahaan yang diduga melakukan pembakaran hutan di Riau pada Juli 2015 lalu tidak berkaitan dengan dengan adanya foto pertemuan sejumlah anggota kepolisian dengan pimpinan PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL).

Syafruddin menjelaskan, berdasarkan hasil investigasi Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri, pengusaha dari PT APSL yang terdapat dalam foto tersebut tidak terlibat dalam kasus kebakaran hutan.

"Tidak ada kaitannya antara SP3 dengan foto-foto yang beredar. Karena pengusaha dalam foto itu, menurut investigasi dari Propam, tidak terlibat dalam pembakaran hutan," ujar Syafruddin saat ditemui usai rapat terbatas di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2016).

Syafruddin juga mengatakan, karena tidak ditemukan adanya keterkaitan antara pihak PT APSL dan kasus kebakaran hutan, maka SP3 tetap berlaku.

"Jadi terpisah, SP3 tetap berlaku karena tidak ada kaitannya," ucapnya.

Selain itu Syafruddin membantah adanya sikap diskriminatif pihak kepolisian terkait upaya penegakan hukum atas kasus kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan.

Anggapan diskriminatif tersebut muncul karena pihak kepolisian dinilai tidak mampu bertindak tegas terhadap pelaku kebakaran hutan dan lahan yang melibatkan pihak perusahaan.

"Tidak ada seperti itu (sikap diskriminatif), kan terbuka waktu itu (proses hukumnya)," kata Syafruddin.

(Baca: Wakapolri Bantah Polisi Diskriminatif Tangani Kasus Kebakaran Hutan)

Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo membenarkan, orang-orang dalam foto yang beredar di media sosial salah satunya adalah Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Toni Hermawan bersama para pengusaha.

Namun, ia membantah foto-foto tersebut terkait pertemuan khusus dengan petinggi PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL) untuk membahas kasus kebakaran hutan di Riau.

Guntur menjelaskan, foto tersebut diambil pekan lalu saat tengah makan malam di sebuah hotel di Riau. Dalam pertemuan itu juga ada sejumlah pejabat dari Mabes Polri dan beberapa penyidik Polda Riau.

"Rekan kami dari Mabes Polri datang untuk penyelidikan kasus kerusuhan di Polres Meranti. Orang-orang lain di foto itu dari rombongan di meja sebelah, lagi duduk-duduk," ujar Guntur, Jumat (2/9/2016).

(Baca: Beredar Foto Kongko Perwira Polisi-Pengusaha, Polda Riau Bantah Terkait Kebakaran Hutan)

Kompas TV Satgas Kebakaran Hutan Gerebek Markas Perambah Hutan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com