Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peristirahatan Terakhir Ketua KPU Husni Kamil Manik

Kompas.com - 08/07/2016, 13:24 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah dishalatkan di Masjid Al Furqon, Kompleks Polri, Jakarta Selatan, jenazah Ketua KPU RI Husin Kamil Manik akan dikebumikan di blad 52 Blok AA II Unit Islam Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

Di lokasi, petugas TPU telah menyiapkan liang lahat dengan panjang 2 meter, lebar 80 cm dan kedalaman 1,5 meter.

"Proses penggalian sudah berjalan sejak pagi tadi, pukul 07.00 WIB. Sekarang sudah siap. Kami kerjakan selama 3 jam," ujar Jayadi, salah satu petugas penggali makam saat ditemui di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2016).

Selain menyiapkan pusara dan tenda bagi para tamu, petugas TPU juga sudah menyiapkan nisan yang terbuat dari kayu. Menurut keterangan pihak keluarga, prosesi pemakaman akan dilaksanakan pada pukul 13.00 WIB.

(Baca juga: Husni Kamil Manik Pernah Nyatakan Cukup Sekali Jadi Ketua KPU)

Sebelumnya, sejumlah tokoh nasional beserta seluruh anggota keluarga melakukan penghormatan terakhir sekaligus melepas jenazah Husni di rumah duka, Jalan Siaga Raya, Nomor 23A, Pejaten, Jakarta Selatan.

Jenazah diberangkatkan menuju Masjid Al Furqon untuk dishalatkan terlebih dahulu sebelum dibawa ke TPU Jeruk Purut.

Husni sempat menjalani perawatan di RS Pusat Pertamina, Jakarta Selatan, pada Kamis pagi sebelum meninggal dunia pada pukul 21.10 WIB. Almarhum meninggalkan satu istri bernama Endang Mulyani dan tiga anak.

Husni lahir di Medan, Sumatera Utara, pada 18 Juli 1975 dan pernah menjabat sebagai anggota KPU di Sumatera Barat selama dua periode, yakni 2003-2008 dan 2008-2013. Husni muda aktif dalam berbagai kegiatan politik dan berpengalaman sebagai pemantau pemilu sejak lulus kuliah di Universitas Andalas.

(Baca juga: Ketua KPU Awalnya Mengeluh Sakit di Kaki)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com