Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Penyediaan Listrik Tidak Bisa Ditunda Lagi

Kompas.com - 03/06/2016, 17:14 WIB

GORONTALO, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan penyediaan tanaga listrik di Indonesia tidak bisa ditunda-tunda lagi dalam upaya perbaikan kondisi ekonomi.

"Penyediaan listrik tidak bisa ditunda-tunda lagi. Tidak bisa investasi yang mau masuk disuruh nunggu ada pasokan listrik dulu, mereka akan pindah ke tempat lain," kata Jokowi ketika meresmikan pengoperasian PLTG Gorontalo berkapasitas 2x50 MW di Kabupaten Pohuwatu Provinsi Gorontalo, Jumat (3/6/2016), seperti dikutip Antara.

Dalam acara yang juga dihadiri Ibu Negara Iriana Joko Widodo tersebut, Presiden mengatakan semua sektor membutuhkan listrik, baik itu industri, manufaktur, pariwisata dan rumah tangga.

Ia menyebutkan, akan percuma jika hal lain diperbaiki, tetapi energi listrik tidak tersedia dengan cukup.

"Misalnya, sektor izin diperbaiki, tidak akan ada artinya jika tidak ada listrik," ujarnya.

Presiden Jokowi menyebutkan dengan percepatan penyediaan listrik menggunakan gas, saat ini sudah ada tiga provinsi yang pasokan listriknya aman.

"Salah satunya adalah Gorontalo, sudah kelebihan 45 MW, provinsi yang lain masih ngantre," imbuhnya.

Presiden menyebutkan pembangunan pembangkit listrik bertenaga gas lebih cepat dibanding batu bara. PLTG bisa diselesaikan 6-7 bulan sementara dengan batu bara 4-5 tahun.

Dalam kesempatan itu, Presiden juga mengingatkan agar proyek pembangkit listrik di Kabupaten Gorontalo Utara berkapasitas 2x25 MW yang "mangkrak" atau terbengkalai, segera diselesaikan.

"Saya titip, di sini masih ada satu yang mangkrak sejak 2007 berkapasitas 2x25 MW di Gorontalo Utara agar diselesaikan sehingga dapat menambah pasokan listrik," tuturnya.

Ia menyebutkan, dana negara yang sudah dikucurkan untuk proyek itu mencapai Rp 396 miliar.

"Janji Dirut PLN akan dirampungkan akhir 2017, ini baru selesai 47 persen, akan saya cek terus," kata Jokowi.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Menteri BUMN Rini Soemarno, Dirut PLN Sofyan Basir, Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Poin-poin Pidato Megawati di Rakernas PDI-P, Bicara Kecurangan Pemilu sampai Kritik Revisi UU MK

Poin-poin Pidato Megawati di Rakernas PDI-P, Bicara Kecurangan Pemilu sampai Kritik Revisi UU MK

Nasional
Pidato Megawati Kritisi Jokowi, Istana: Presiden Tak Menanggapi, Itu untuk Internal Parpol

Pidato Megawati Kritisi Jokowi, Istana: Presiden Tak Menanggapi, Itu untuk Internal Parpol

Nasional
Kader PDI-P Teriakkan Nama Jokowi, Saat Megawati Bertanya Penyebab Kondisi MK Seperti Saat Ini

Kader PDI-P Teriakkan Nama Jokowi, Saat Megawati Bertanya Penyebab Kondisi MK Seperti Saat Ini

Nasional
Megawati Singgung Pemimpin Otoriter Populis, Hukum Jadi Pembenar Ambisi Kekuasaan

Megawati Singgung Pemimpin Otoriter Populis, Hukum Jadi Pembenar Ambisi Kekuasaan

Nasional
Persilakan Rakyat Kritik Pemerintahannya, Prabowo: Tapi yang Obyektif

Persilakan Rakyat Kritik Pemerintahannya, Prabowo: Tapi yang Obyektif

Nasional
Garuda Indonesia Minta Maaf Usai Mesin Pesawat Pengangkut Jemaah Haji Rusak 2 Kali

Garuda Indonesia Minta Maaf Usai Mesin Pesawat Pengangkut Jemaah Haji Rusak 2 Kali

Nasional
Kembangkan Layanan Digital, Presiden Jokowi Akan Buka SPBE Summit 2024 dan Luncurkan GovTech Indonesia

Kembangkan Layanan Digital, Presiden Jokowi Akan Buka SPBE Summit 2024 dan Luncurkan GovTech Indonesia

Nasional
Pidato Megawati di Rakernas Dinilai Jadi Isyarat PDI-P Bakal Jadi Oposisi Prabowo

Pidato Megawati di Rakernas Dinilai Jadi Isyarat PDI-P Bakal Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Ketika Megawati Ungkap Isi Curhatnya pada Andika Perkasa soal TNI...

Ketika Megawati Ungkap Isi Curhatnya pada Andika Perkasa soal TNI...

Nasional
Jokowi Bagikan Sembako di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Jokowi Bagikan Sembako di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Nasional
Ganjar Yakin PDI-P Bakal Rumuskan Sikap Politik terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran di Rakernas Kali Ini

Ganjar Yakin PDI-P Bakal Rumuskan Sikap Politik terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran di Rakernas Kali Ini

Nasional
PAN Tak Mau Partai Baru Gabung Prabowo Dapat 3 Menteri, PKB: Jangan Baper

PAN Tak Mau Partai Baru Gabung Prabowo Dapat 3 Menteri, PKB: Jangan Baper

Nasional
Prananda Tak Hadir Pembukaan Rakernas V PDI-P, Ada Apa?

Prananda Tak Hadir Pembukaan Rakernas V PDI-P, Ada Apa?

Nasional
Soal Ganjar, Megawati: Belum Dipensiunkan, Terus Berjuang

Soal Ganjar, Megawati: Belum Dipensiunkan, Terus Berjuang

Nasional
Upaya PDI-P Agar Kader Berprestasi Tak Dibajak Partai Lain Saat Pilkada: Beri Surat Tugas

Upaya PDI-P Agar Kader Berprestasi Tak Dibajak Partai Lain Saat Pilkada: Beri Surat Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com