Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Dasar Yoyok, Beli Paku (Pakai APBD) Saja Dihitung..."

Kompas.com - 06/03/2016, 12:33 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo mengaku pernah disindir oleh DPRD-nya karena dianggap terlalu 'lurus' soal pembahasan rencana anggaran.

"Kalau mau bahas anggaran, sampai ada istilah mereka (DPRD), siap-siap bawa rantang, siap-siap katering. Artinya makan siang itu enggak ada," tutur Yoyok dalam acara diskusi di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (6/3/2016).

"Ada lagi yang menyindir, 'Dasar Si Yoyok, mau beli paku saja dihitung'. Sampai begitunya coba," kata dia.

Yoyok mengaku bahwa pembahasan rencana APBD di daerahnya penuh intervensi. Bahkan, hal semacam itu bukan hanya dilakukan oleh DPRD saja.

Yoyok tidak menyebutkan secara detail siapa saja yang mencoba 'mengutak-atik' anggaran itu.

Khusus dalam konteks tarik menarik dengan DPRD soal pembahasan anggaran, Yoyok punya cara agar anggaran tetap tepat guna, namun lolos dari korupsi. Cara itu adalah komunikasi yang baik.

"Saya bilang, 'Wahai saudaraku di DPRD, ingat, kavlingmu itu di sana, kavlingku di sini. Mari laksanakan tugas masing-masing'," ujar Yoyok.

"Sampai saat ini, ya Alhamdulilah aman-aman saja," ujar Yoyok.

Yoyok mengaku tidak mau memusuhi DPRD. Bagi dia, anggota DPRD merupakan mitra, termasuk dalam pembahasan anggaran.

"Intinya, saya enggak boleh buat front. Secara UU jelas, DPRD itu partner saya. Ya kadang saya rangkul, kadang saya lepas. Saya sadar ya enggak akan bisa menyerap anggaran secara maksimal kalau DPRD melawan," kata dia.

Dengan komunikasi yang tepat, Yoyok yakin pembahasan anggaran dapat berjalan dengan baik. Yang penting, tidak ada hal-hal bersifat transaksional dalam komunikasi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki 'Presiden 2029'

Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki "Presiden 2029"

Nasional
Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Nasional
Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Nasional
Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Nasional
AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

Nasional
Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Nasional
Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Nasional
Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Nasional
Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Nasional
Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Nasional
Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Nasional
Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Nasional
Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com